Harianmerdekapost.com, Bitung, Sulut – Anggota DPRD Bitung dan driver online kompak mengusulkan lebih baik membuat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) ketimbang menaikkan tarif Tol Manado Bitung, Sulawesi Utara.
Menurut anggota DPRD Bitung, Ramlan Ifran, rencana kenaikan tarif Tol Manado Bitung ini sosialisasinya sudah ia jumpai di beberapa titik.
Ia pun menyoroti sepinya Tol Manado Bitung, namun tarifnya tetap dinaikkan.
“Jalan tol kenapa kurang diminati oleh warga Bitung, Minut, Manado, dan sekitarnya karena mahal tarifnya. Belum lagi fasilitas seperti SPBU tidak ada. Nah kalau mau naikkan produk dilihat dulu fasilitas yang ada,” jelas Ramlan Ifran, Rabu (22/1/2025).
“Jalan tol kenapa kurang diminati oleh warga Bitung, Minut, Manado, dan sekitarnya karena mahal tarifnya. Belum lagi fasilitas seperti SPBU tidak ada. Nah kalau mau naikkan produk dilihat dulu fasilitas yang ada,” jelas Ramlan Ifran, Rabu (22/1/2025).
“Sedangkan tarif saat ini tidak diminati, apalagi mau dinaikkan,” urainya.
Sementara itu, seorang driver online mengusulkan lebih baik buat SPBU di dua titik di dalam tol ketimbang menaikkan tarif.
“Buat SPBU di dua resting area yang ada,” kata seorang driver online ketika mengangkut sejumlah wartawan melintas jalan Tol Manado Bitung.
Drivel online ini mengaku keberadaan jalan bebas hambatan tersebut sangat baik karena mampu memangkas waktu tempuh.
Jika lewat Jalan Raya Manado-Bitung, perjalanan harus ditempuh selama 1,5 jam.
Sedangkan jika lewat tol, Manado-Bitung hanya membutuhkan wkatu 20-25 menit.
Seorang sopir truk, Fera, menilai jika tarifnya naik pasti volume kendaraan akan berkurang.
“Karena jika kami diberi pilihan dapat uang tol senilai Rp 74 ribu untuk golongan II dan III, lebih baik kami pakai untuk biaya makan, minum dua kali, dan rokok ketimbang harus bayar tol,” jelas Fera.
Di tempat terpisah, PT Jasamarga Manado Bitung selaku pengelola jalan tol sudah mengumumkan rencana kenaikan tarif tol lewat spanduk, flyer, dan di sosial media.
Bahkan tanggal pemberlakuan tarif baru sudah disampaikan yakni mulai 25 Januari 2025 pukul 00.00 Wita,
(*MICHAEL R L M*)