Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Ruas jalan Nasional dari arah Malang ke Surabaya tepatnya pada ruas jalan depan gapura Mlaten Desa Karang Rejo sampai ruas jalan depan Alfamart ( sebelah barat) dalam kondisi bergelombang dan berlubang, setelah diberitakan awak media harian merdeka post 3 bulan yang lalu langsung mendapat respon dari pihak BBPJN Wilayah 2 hanya diseset belaka, itupun tidak semuanya diseset supaya rata dan tetap saja masih membahayakan bagi para pengguna jalan yang melintas pada ruas jalan Nasional tersebut terutama pengendara motor roda dua.
Sesuai perkembangan yang ada kondisi di ruas jalan Nasional di depan stadion Sumolewo masuk wilayah dusun Kejapanan desa Kejapanan kecamatan Gempol kabupaten Pasuruan provinsi Jawa Timur semakin parah dan betul -betul sangat meresahkan bagi para pengguna jalan pengendara roda dua karena lubang cukup dalam dan lebar.
Pada hari minggu tanggal (23-02-2025) dari jam 17.00 wib – 21.00 wib telah terjadi 5x laka tunggal yakni pengendara sepeda motor terjungkal ketika melintas pada ruas jalan tersebut bahkan sampai ada yang mengalami patah kakinya ( hasil investigasi dan konfirmasi dengan warga setempat yang melihat dan menolong korban 24-02-2025).
Dan pada hari senen tanggal (24-02-2025) pihak BBPJN Wilayah 2 melaksanakan perbaikan tambal sulam di dua titik ruas jalan rusak parah yakni depan kuburan Mlaten Desa Karang Rejo ( berhadapan dengan kantor proyek Brantas) dan di depan stadion Sumolewo Desa Kejapanan .
Dan pada hari selasa tanggal (25-02-2025) Tim media harian merdeka post melakukan investigasi lagi untuk memastikan hasil hasil perbaikan tambal sulam yang telah dilakukan oleh pekerja lapangan dari pihak BBPJN Wilayah 2 ( walau pada hari senen 24-02-2025) memantau pelaksanaan perbaikan tambal sulam dan ternyata telah mendapat temuan sesuai fakta di lapangan diantaranya,
Pelaksanaan perbaikan tambal sulam yang telah dilaksanakan oleh pekerja lapangan dari BBPJN Wilayah 2 tidak seluruh jalan Nasional yang berlubang hanya di dua titik tersebut diatas, menggunakan aspal kualitas jelek (curah) , untuk pemadatan tidak menggunakan wales , dan per hari selasa tanggal ( 25-02-2025) untuk yang diruas jalan Nasional depan kuburan Mlaten Desa Karang Rejo mulai ambles ( mengalami kerusakan kembali), kondisi jalan Nasional dari gapura Mlaten Desa Karang Rejo sampai ruas jalan depan Alfamart Kejapanan (bagian barat) masih bergelombang dan banyak yang berlubang ya tetap saja sangat meresahkan dan membahayakan keselamatan bagi para pengguna jalan yang melintas pada ruas jalan Nasional tersebut.
Dan kebetulan pada hari selasa tanggal ( 25- 02- 2025) rekan -rekan dari komunitas ILKK (Info Lantas Dan Kriminal Pasuruan) korcam Gempol melaksanakan giat menandai dengan memilok kondisi jalan yang bergelombang dan berlubang dari ruas jalan Nasional dari dusun Karangploso desa Ngerong sampai Gempol .
Berkait dengan perihal tersebut Tim media harian merdeka post langsung menemui salah satu peserta giat bernama Hari Siswanto (25-02-2025) untuk meminta komentar dan tanggapan tentang giat yang dilaksanakan, menjelaskan bahwa Apa yang dilaksanakan ILKP korcam Gempol ini untuk turut serta berperan aktif dalam meminimalisir terjadinya kecelakaan yang ada di wilayah kecamatan Gempol. Tuturnya!! .
Berdasarkan kondisi dan data temuan sesuai fakta di lapangan sudah seharusnya Bapak Menteri PUPR RI, Ibu Gubernur Jawa Timur maupun Bapak Bupati kabupaten Pasuruan untuk sidak ke lapangan supaya mendapat data dan fakta riel yang ada di lapangan, dasar substansialnya adalah permasalahan kondisi jalan Nasional yang rusak parah ini perlu mendapat atensi serius karena menyangkut keamanan dan keselamatan para pengguna jalan. Mohon maaf dan ijin penulis sedikit berpendapat bahwa sosok pejabat yang baik adalah yang mau turba atau turun ke lapangan bukan yang selalu dibelakang meja menerima laporan dari pelaksana yang dilapangan.bersambung!( Budhi H).