Sikap Sigap Polsek Gempol, Pemdes Karang Rejo dan BPBD Kabupaten Pasuruan dalam Tanggap Bencana

Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Sejak jam 13.00 wib wilayah kecamatan Gempol diguyur hujan lebat yang disertai angin kencang dan didesa Karang Rejo telah menimbulkan beberapa pohon tumbang menimpah rumah dan atap rumah ambruk yakni di dusun Janti ada 9 buah rumah yang mengalami rusak berat, di dusun Kuwung ada 3 buah rumah dan di dusun Karang Rejo ada 2 buah rumah sesuai penjelasan warga setempat musibah tersebut pada jam 14.15 wib.

Kepala desa Karang Rejo Bapak M SUUD , ketua BPD , Bhabinkamtibmas,Babinsa , Kawil dan ketua FPRB kecamatan Gempol langsung datang ke beberapa TKP.

Kemudian ketua FBRB kecamatan Gempol Hadi Suar langsung melakukan kontak dengan pihak BPBD kabupaten Pasuruan dan tidak berselang lama datang ke beberapa titik TKP untuk mengeksekusi pemotongan pohon yang tumbang dan diagendakan kalau tidak malam hari ini atau besok akan memberikan bantuan kepada para korban bencana .

Begitu pula dengan sikap sigap Kapolsek Gempol Bapak KOMPOL GIADI NUGRAHA S.I.K, M.H setelah mendapat laporan dari Bhabinkamtibmas desa Karang Rejo ,pada jam 16.00 wib langsung datang ke TKP didampingi Kanit Binmas AIPTU DIDIK HARI dan Anggota. Panit Intelkam dan Anggota serta Anggota Reskrim untuk memberikan bansos berupa sembako kepada masyarakat korban bencana alam hujan lebat yang disertai angin kencang berjumlah 13 orang di dusun Janti ,Kuwung dan Karang Rejo desa Karang Rejo kecamatan Gempol .

Pada saat Polsek Gempol memberikan bantuan bansos di dusun Kuwung , awak media merdeka post menemui salah satu korban bencana alam atas nama Ibu Umi Alfiyah warga dusun Kuwung RT05/RW 09 desa Karang Rejo (20-12-2025) untuk meminta tanggapan tentang musibah yang menimpahnya , beliau menyampaikan Ya gimana lagi namanya kena musibah bencana alam tapi kami selaku warga yang tertimpah musibah mengucapkan terima kasih kepada pihak Polsek Gempol dan Bhabinkamtibmas yang selalu sigap dan punya rasa peduli kepada masyarakat korban bencana alam, begitu pula kepada pemerintah desa Karang Rejo , Babinsa, FPRB kecamatan Gempol dan BPBD kabupaten Pasuruan yang begitu gercep dalam menangani musibah bencana alam . Tuturnya !!

READ  Perketat Pengawasan, Satgas Pamtas Yonkav 12/BC Kembali Gagalkan Penyelundupan Narkoba Jenis Sabu Seberat 6,3 Kg di Perbatasan

Berdasarkan pengalaman yang kami alami bahwa penanganan bencana alam tahun 2025 jauh lebih sat set dan terkoordinasi lebih baik antar instansi terkait dibanding tahun 2021 yang pernah kami alami . Jelasnya !!
( Budhi H)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *