Pemkab Mimika Kembali Gelar Pangan Murah Sambut HUT Ke-78 RI

Harianmerdekapost.com.,MIMIKA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Provinsi Papua Tengah, melalui Dinas Ketahanan Pangan, menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah berita ini dilansir dari mimikakab.com.go.id, Selasa (15/08/2023)wit.

Beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi terkait turut ambil bagian dalam kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor Distrik Mimika Baru/Halaman Gedung Maria Bintang Laut, SP2, diantaranya Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan; Dinas Perindustrian dan Perdagangan; serta Bulog Mimika.

Kegiatan pangan murah ini dilakukan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI).

Husnia selaku PPTK, saat ditemui tim Liputan Diskominfo, di lokasi kegiatan mengatakan, “Kegiatan pangan murah sudah kami adakan sebanyak 11 kali di tempat yang berbeda-beda. Dalam kegiatan pangan murah ini juga melibatkan beberapa distributor, seperti Bulog yang menyediakan beras premium dan beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) yang diwajibkan di setiap daerah harus mendistribusikan beras SPHP.”

Selain Bulog, ada juga distributor lain, yaitu Sharon Mart yang menyediakan tepung Segitiga dan minyak Kita. Ia memastikan, bila minyak Kita di distributor kosong, maka diambil antisipasi dengan menyediakan merek lain seperti Kunci Mas. Kemudian ada pula distributor bawang.

Ia menegaskan, “Sebelum melaksanakan kegiatan pangan murah, kami melakukan survei tempat, dimana kebutuhan masyarakat banyak, seperti di SP2. Banyak usulan dari warga SP2 yang meminta untuk diadakan gerakan pangan murah di SP2. Jadi kita laksanakan disini.”

Mengenai tempat pelaksanaan, dijelaskannya, berkolaborasi dengan distrik untuk penyediaan tempat. Sementara terkait keamanan, sebelum pelaksanaan kegiatan pangan murah, sudah meminta izin dari Polres dan didukung personil dari Dinas Satpol PP untuk menjaga keamanan selama kegiatan berlangsung.

Pada pelaksanaan pangan murah kali ini, beras kemasan 10 kilogram dijual dengan harga Rp110.000,00. Sementara beras SPHP 5 kilogram dijual Rp45.000,00. Gula pasir Rp12.000,00 per kilogram, minyak goreng Rp12.000,00 per liter dan tepung Segitiga Biru Rp10.000,00 per kilogram. Untuk telur dijual di harga Rp55.000,00 per rak. Juga ada komoditi lain yang dijual diantaranya sagu, bawang merah, bawang putih, dan tomat.(Amatus Rahakbauw/Kelanit).

See also  Ma'ruf Menyampaikan,Dialog Itu Membahas Terkait Pendidikan Guru "Ada Dua Hal Yang Dibicarakan Dengan Dewan Gereja.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *