Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Di MUNAS pertama yang diadakan di finna golf & country Club Prigen kabupaten Pasuruan, yang mengambil tema*” Semangat kebersamaan dan keutuhan untuk kemajuan”*. Dr. H.M. Irsyad Yusuf. SE. MMA yang akrab disapa Gus Irsyad resmi dipilih kembali untuk memimpin Ikatan Keluarga Alumni (IKA ) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM ) setelah seluruh peserta Munas ikaumm secara aklamasi memilih nya.( 04-11-2023)
Mantan Bupati Pasuruan dua periode ini, mengatakan bahwa “Kalau diibaratkan sebuah grup paduan suara, saya ini hanya sebagai dirigennya saja. Yang bergerak dan bersuara adalah teman-teman alumni ini semua ” tutur nya.
Semoga mandat dan amanah yang saya emban ini bisa memberikan jalan untuk bisa berkontribusi, tambah pria yang baru sebulan melepaskan jabatan sebagai Bupati Pasuruan untuk yang kedua kalinya.
Ditempat yang sama Rektor UMM Prof. Dr. Fauzan, M.Pd. mengatakan, ada beberapa instrumen yang perlu dihayati bersama. Terutama hal-hal yang dapat dijadikan media komunikasi dan hubungan fungsional antara alumni dengan UMM. Misalnya saja, program profesor penggerak pembangunan masyarakat (P3M).
Ia mencontohkan, sudah banyak kontribusi yang dihasilkan dengan menggaet berbagai pemerintah daerah. Dimana para pakar dari Kampus Putih langsung turun memberikan kontribusi. Misalnya, mengembangkan pertanian organik di Bondowoso, Jember, hingga Subak Bali.
Begitupun dengan pengembangan bawang merah yang dilangsungkan di Kabupaten Nganjuk serta berbagai wilayah lainnya. Hal itu membuktikan ilmu yang dimiliki para profesor benar-benar bisa diimplemantikan dan digunakan untuk menyebar kebaikan.
”Program lain yang tak kalah strategis adalah center of excellence (CoE). Saat ini perguruan tinggi hanya melahirkan sarjana generik. Saking generiknya, para sarjana baru tidak tahu mau ke mana. Maka, lewat CoE inilah UMM berupaya mencetak SDM yang spesifik dan dibutuhkan dnia usaha serta dunia industri,” jelas Fauzan.
Salah satu mantan aktivis perempuan dieranya Dihin Widiarti, SE yang juga salah satu pengurus IKA UMM mengatakan ,dengan diadakannya Munas ini, yang dihadiri perwakilan wilayah dan perwakilan masing masing fakultas, harapan kedepannya bisa membawa gerbong kepengurusan dengan komposisi yang proporsional dan maksimal dan ideal. Serta membimbing yang yunior bisa ikut bersinergi.
Yang nantinya diharapkan bisa memperbesarkan lagi IKAUMM ke seluruh Indonesia… dengan semakin banyak terbentuk kepengurusan di wilayah, sehingga bisa bersinergi lintas fakultas, dan kebermanfaatannya bisa dirasakan oleh semuanya. Tugas kedepannya adalah bisa membentuk pengurus di setiap propinsi. Inilah tugas berat ketua nantinya….tambah Dihin.
Juga hampir sama dengan mbak Dihin, Yunan Syaifullah mantan aktivis mahasiswa management 90, juga memberi masukan tugas berat ketua adalah konsolidasi dan membentuk perwakilan ditiap daerah serta menciptakan kader penerus untuk keberlanjutan IKAUMM kedepannya, untuk saat ini sosok Irsyad sangat diperlukan Ika umm untuk semakin berkembang karena berpengalaman. Yunan yang akrab dengan Irsyad sejak menjadi pemain bola saat mahasiswa ini juga berharap besar kelanjutan ikaumm nanti nya bisa berperan lebih masyarakat…..izz