Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – KH. Mujib Imron, atau Gus Mujib mencoba menjalankan instruksi DPP PKB untuk menjalin komunikasi dengan internal dan eksternal PKB membahas persiapan menghadapi gelaran Pilkada Pasuruan 2024 yang akan berlangsung tidak lama lagi.
Gus Mujib, dan jajaran pengurus DPC PKB Kabupaten Pasuruan menggelar safari politik dengan mengunjungi kediaman Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pasuruan, Jumat (31/5/2024) siang. Jajaran pengurus Golkar ikut dalam silaturahmi politik ini.
Usai kegiatan, Gus Mujib mengatakan, kedatangannya bersama rombongan ini untuk menyambung silaturahmi dengan jajaran pengurus Partai Golkar sekaligus mengajak Golkar untuk koalisi dalam satu gerbong di gelaran Pilkada nanti.
“Saya kesana untuk silaturahmi sekaligus menjalankan perintah DPP. Kewajiban calon bupati yang sudah mendapatkan rekom DPP harus terus silaturahmi dan membangun komunikasi dengan partai politik yang ada, dan tokoh – tokoh yang ada,” katanya.
Dia menyampaikan, silaturahmi ini penting untuk menjaga komunikasi, apalagi, bisa berlanjut ke koalisi. Menurutnya, ini bukan hanya kepentingan Pilkada yang sesaat, tapi kepentingan untuk pembangunan Pasuruan selama lima tahun ke depan.
“Saya sudah membangun komunikasi ke beberapa parpol. Kemarin Nasdem, Demokrat dan PPP sudah bertemu. Hari ini, allhamdulillah, saya bisa bersilaturahmi dengan Golkar. Tentu, komunikasi dengan partai lain juga akan dibangun,” paparnya.
Ia berharap, potensinya dan PKB, partai – partai lain bisa bersama – sama membangun koalisi untuk pembangunan Pasuruan 5 tahun ke depan. Membangun Pasuruan tidak bisa sendirian, harus bersama – sama menyelesaikan persoalan.
Menurut dia, misi besarnya membangun Pasuruan ke depan, bukan hanya untuk kepentingan sesaat Pilkada saja. Menyelesaikan persoalan ketimpangan antara barat dan timur harus dilakukan bersama – sama dan banyak pihak,” tambahnya.
Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kabupaten Pasuruan Udik Djanuantoro menyambut baik silaturahmi Gus Mujib beserta pengurus dan Fraksi PKB. Menurutnya, itikad baik untuk menjalin kerjasama politik ini harus mendapatkan apresiasi.
“Kami sepakat, untuk membangun Kabupaten Pasuruan dengan persoalannya yang kompleks ini tidak bisa dilakukan dengan sendirian, satu kelompok, atau satu partai saja. Semua elemen harus terlibat, maka perlu ada kerjasama politik,” ujarnya.
Udik berharap, bisa bersama-sama mewujudkan pembangunan yang merata berdasar potensi setiap wilayah. “Tentu apa yang menjadi pembicaraan ini akan dilaporkan Ketua DPD Golkar Kabupaten Pasuruan ke DPD Provinsi dan Pusat,” tutupnya….team/izz
