Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Amiril Mukminin kurang lebih 6 bulan sebelum adanya pesta demokrasi pilkades serentak digelar yang desa Winong termasuk turut menyelenggarakan, perwakilan warga dari dusun Winong, Grogolan, Mranggen, Nampon, Dliring, Kaliondo dan Baran datang kerumahnya yang intinya meminta supaya bersedia untuk dicalonkan sebagai kepala desa desa Winong.
Setelah mendapat penjelasan alasan yang disampaikan oleh perwakilan warga dari semua dusun dan mendapat restu dari istri serta keluarga besar, maka dengan niat ibadah dan mengabdi bersama warga , untuk menata dan membangun desa Winong yang lebih maju dan warga desa sejahtera berkeadilan, dengan tegas menyatakan bersedia dicalonkan dan bila di ijabah Allah sebagai kepala desa terpilih desa Winong siap menjalankan amanat warga dengan amanah dan Istiqomah.
Dan 2 bulan kemudian melakukan blusukan ke tiap dusun untuk memahami dan mengetahui keluhan juga aspirasi warga dari tiap dusun yang ada di wilayah desa Winong kemudian menginventarisirnya.
Setelah pemdes Winong membentuk panitia pilkades dan menyampaikan pengumuman penjaringan dan tahapan pilkades serentak kepada warga desa Winong, maka ketika tahapan pendaftaran bacakades,maka Amiril Mukminin mendaftarkan diri sebagai salah satu bacakades dan pada hari Jum’at ( 01-09-2023) jam 19.45 wib dinyatakan lulus seleksi tes baca kitab suci dan tulis oleh panitia pilkades (pada acara penyerahan hasil tes) walau belum ditetapkan menurut hemat penulis sudah bisa di sebut sebagai calon kepala desa Winong yang berhak untuk mengikuti tahapan berikutnya yakni pemilihan kepala desa Winong yang di selenggarakan pada tanggal (10-10-2023) nanti.
Pada hari sabtu (02-09-2023) jam 07.15 wib -selesai, Tim media harian merdeka post menemui Amiril Mukminin di rumah kediamannya untuk wawancara tentang kesiapan dan persiapan untuk menghadapi pilkades yang akan digelar pada tanggal (10-10-2023) , menjelaskan bahwa setelah kami turba ke tiap dusun untuk mendengarkan keluhan dan aspirasi warga, memang antara warga dusun yang satu dan lainnya ada yang sama juga ada yang berbeda antara lain ada yang terkait semakin sempitnya ruang lapangan pekerjaan, pelayanan,ada dusun yang merasa dianak tirikan , masalah pendidikan dan beberapa lainnya, ragam keluhan dan aspirasi warga dari tiap dusun,kami sudah inventarisir secara keseluruhan dan bila kami mendapat amanat dari warga desa Winong sebagai kepala desa terpilih nantinya, apa yang menjadi keluhan dan aspirasi warga,kami pasti laksanakan secara bertahap dengan pertimbangan utama pada sisi super prioritas dan menyesuaikan dengan kondisi anggaran yang ada di pemdes Winong yang berbasis transparansi dan berkeadilan.
Ketika awak media bertanya tentang visi dan misi, menjelaskan bahwa untuk VISI Winong Bersatu Gotong Royong Untuk Mewujudkan Warga Desa Winong Makmur dan Sejahtera.
Sedang untuk misi Meningkatkan sektor pelayanan yang lebih prima, sektor pertanian, sektor ketahanan pangan, sektor ekonomi kreatif yang berbasis desa, kesehatan dan sosial keagamaan, peran pemuda dan peran pemdes untuk mengurangi angka pengangguran dan sektor keamanan.
Dan yang sedang kami perjuangkan sejak dulu hingga saat ini bersama pengurus Gapoktan dusun Dliring adalah untuk sudetan sungai untuk memperlancar kebutuhan air untuk mengairi sawah yang digarap oleh para petani penggarap yang ada di Dliring dan Nampon yang berjumlah 125 orang yang sudah berpuluh tahun gagal panen akibat tidak adanya air tapi tidak pernah mendapat respon dari pemerintah.
Atas perihal tersebut kami bersama pengurus Gapoktan dusun Dliring tidak pernah patah semangat dan tiga minggu yang lalu,kami sudah mohon kepada bapak Samsul Hidayat S.Ag, M.Pd.I anggota DPRD kabupaten Pasuruan ketua fraksi partai PKB dan Alhamdulillah sudah ada titik terang 2 minggu yang lalu sudah di survei dari petugas lapangan dinas SDA kabupaten Pasuruan dan Provinsi Jawa Timur yang didampingi oleh bapak Samsul Hidayat dewan dan kami bersama pengurus Gapoktan dusun Dliring, sudah dilakukan kajian dan realisasi program bantuan yang mau diberikan.
Berdasarkan informasi yang kami terima dari dinas masih menunggu koordinasi dengan bapak Samsul Hidayat dewan yang per hari ini masih mengikuti giat di Jakarta.Tuturnya !!.
Sedang untuk detail kami terkait beberapa misi kami selaku calon kepala desa Winong akan kami sampaikan pada saat tahapan penyampaian Visi dan Misi tiap calon nanti. Mohon perihal yang satu ini untuk bisa di maklum. Jelasnya !!.
(Budhi H) .