Harianmerdekapost.com – Sumenep, Madura, Jawa Timur – Guna mengoptimalkan dan membenahi fasilitas pendidikan di Kabupaten Sumenep, Dinas Pendidikan (Disdik) setempat anggarkan Dana sebesar Rp64 miliar untuk perbaikan infrastruktur pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Agus Dwi Saputra mengatakan, Perbaikan infrastruktur pendidikan di Kabupaten Sumenep bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“80 persen kami ambil dari DAK dan 20 persen sisanya akan menggunakan dana APBD,” terangnya.
Pria yang akrab Agus itu mengatakan, yang menjadi Prioritas utama dalam melakukan perbaikan ialah ruang kelas yang membutuhkan perbaikan segera.
Menurutnya, saat ini ada sebanyak 47 Sekolah Dasar (SD), 15 Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 7 Taman Kanak-Kanak (TK) yang memerlukan rehabilitasi dan pembangunan.
Dari jumlah lembaga pendidikan tersebut beberapa di antaranya berada di wilayah kepulauan dengan Rincian 12 SD, 2 SMP, dan 4 TK.
“Total anggaran sebesar Rp64 miliar ini dialokasikan untuk memperbaiki fasilitas pendidikan yang sudah tidak layak dan membangun yang baru,” kata Agus dalam keterangannya, Minggu (2/6).
Dengan alokasi anggaran yang signifikan ini, Agus berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kenyamanan belajar bagi siswa-siswi.
“Kami berharap upaya ini dapat membawa dampak positif bagi perkembangan pendidikan di Sumenep, baik di daratan maupun di kepulauan,” tandasnya.(*)