Harianmerdekapost.com, Pontianak, Kalbar – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) memberikan update terbaru mengenai perkembangan pembangunan rumah sakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan beberapa rumah sakit swasta di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, melaporkan bahwa pembangunan rumah sakit spesialis stroke dan jantung Kemenkes di KIPP IKN telah mencapai 63,02% per 29 Juli 2024.
Danis juga mengabarkan bahwa pembangunan rumah sakit swasta di KIPP IKN juga mengalami kemajuan signifikan, dengan rumah sakit Hermina mencapai 54%, rumah sakit Abdi Waluyo mencapai 16,6%, dan rumah sakit Mayapada mencapai 75%.
“Progres pembangunan rumah sakit IKN Kementerian Kesehatan di KIPP IKN per 29 Juli telah mencapai 63,02 persen,” ujar Danis dikutip dari Antara, Sabtu(3/8/2024).
Rencananya sebagian bangunan rumah sakit akan mulai beroperasi pada bulan Agustus 2024.
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin sebelumnya memastikan bahwa pembangunan rumah sakit di IKN Nusantara akan selesai sesuai target pada tahun 2024.
Menurut Budi, empat rumah sakit yang ditargetkan selesai adalah satu rumah sakit vertikal dan tiga rumah sakit swasta.
Menkes Budi menegaskan bahwa tidak ada masalah terkait gedung dan alat kesehatan.
Namun, dia menyoroti tantangan dalam ketersediaan tenaga kesehatan yang memadai untuk mendukung layanan kesehatan di IKN.
Untuk mengatasi hal ini, Pemerintah akan membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak guna meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dokter di Indonesia.
Selain itu, Menkes Budi berpesan agar peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dapat dilayani di rumah sakit-rumah sakit tersebut, sehingga masyarakat dapat menikmati layanan kesehatan dengan standar internasional.
Pembangunan rumah sakit di IKN menunjukkan kemajuan yang signifikan dan diproyeksikan akan selesai tepat waktu.
Dengan dukungan infrastruktur yang memadai dan kerja sama yang kuat, IKN akan menjadi pusat layanan kesehatan yang unggul.
Hal ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam mendapatkan layanan kesehatan berkualitas tinggi.
Editor: Mulyadi
Penulis: Edi A