Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – SADU (Satu Data Desa Randupitu) adalah sebuah program yang bertujuan untuk menyajikan data desa yang lengkap dan akurat, yang memudahkan pemantauan kondisi desa serta pengambilan keputusan yang lebih tepat. Di Desa Randupitu, program ini memainkan peran penting dalam memberikan gambaran yang jelas mengenai kondisi di berbagai sektor, seperti kesehatan, pendidikan, dan kondisi sosial ekonomi yang nantinya akan dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam merancang kebijakan yang lebih efektif.
Giat tersebut dilaksanakan mulai tanggal (03 Oktober – 5 Desember 2024) .
Durasi waktu tersebut sudah mencakup seluruh rangkaian kegiatan mulai dari persiapan hingga evaluasi.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Randupitu berperan aktif dalam pengumpulan data melalui survei dengan metode door-to-door. Dengan mendatangi setiap rumah warga, mahasiswa tidak hanya mengumpulkan informasi, tetapi juga mendengarkan langsung tantangan yang dihadapi oleh masyarakat. Kegiatan ini memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk lebih memahami kondisi riel desa dan membantu merancang program yang lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Hasil dari survei ini akan menjadi dasar dalam perencanaan program-program yang lebih terarah dan bermanfaat bagi pembangunan berkelanjutan di Desa Randupitu.
Survei dilakukan di Dusun Babat dengan melibatkan 555 kepala rumah tangga, untuk mengumpulkan data yang menyeluruh tentang kondisi sosial, ekonomi, dan kesehatan masyarakat. Data yang terkumpul akan digunakan untuk merancang solusi pembangunan yang lebih tepat sasaran dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Dengan adanya data yang telah dikumpulkan, diharapkan program-program yang dirancang dapat lebih berdampak, berkelanjutan, dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Dusun Babat. Mahasiswa berharap, informasi ini dapat menjadi landasan untuk menciptakan perubahan yang positif bagi kehidupan masyarakat desa di masa depan.
Pada saat Tim media harian merdeka post melakukan konfirmasi dengan salah seorang mahasiswa Universitas Negeri Malang yang akrab disapa Mbak Nasywa hari senen tanggal (16-12-2024) via saluran seluler tentang giat KKN selama di Desa Randupitu, menjelaskan bahwa materi yang kami sajikan adalah Optimalisasi Pembangunan desa yang efektif dengan berbasis data yang akurat dan terpadu, Mahasiswa Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Melaksanakan Survey Sadu ( Satu data desa Randupitu) . Tuturnya!!
Dan pada hari senen tanggal (16-12-2024) jam 10.05 wib Tim media harian merdeka post juga menemui kepala desa Randupitu Bapak Mochamad Fuad untuk meminta komentar tentang hasil karya Mahasiswa Universitas Negeri Malang selama KKN di desa Randupitu , beliau menjelaskan bahwa kami dari pihak pemerintah desa Randupitu benar -benar merasa terbantu dengan hasil KKN dari adik -adik mahasiswa universitas negeri Malang yang jelas sangat memberikan maslahat buat kemajuan desa kami. Tuturnya!!
Dan dalam kesempatan yang penuh berkah ini kami patut mengucapkan terima kasih kepada Ibu Prof Puji Handayati karena telah menjadikan desa Randupitu sebagai salah satu desa binaan Universitas Negeri Malang. Tambahnya!!
( Budhi H).