ILKP Korcam Gempol Turun Kejalan Memberi Tanda Jalan Nasional Yang Rusak Parah Dan Pentingnya Merubah Mindset Penyelenggara Jalan

Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Pada hari sabtu tanggal (01-02-2025) sejumlah anggota ILKP korcam Gempol dipimpin oleh ketuanya melakukan aksi turun kejalan untuk memberi tanda dengan memilok pada beberapa titik ruas jalan Nasional di wilayah kecamatan Gempol yang rusak parah ya berlubang dan ya bergelombang. Giat dimulai jam 21.00 wib -selesai.

Pengecatan dimulai pada ruas jalan di Gempol by pass dari selatan rel kereta api langsung bundaran Apollo, dilanjut Alteri keutara pertigaan Gempol lalu ketimur sampai bundaran Gempol dimana masuk wilayah desa Legok, Winong, Karang Rejo, Kejapanan dan Gempol ada 15 titik.
Dalam pelaksanaan aksi turun ke jalan cukup mengandung resiko keselamatan jiwa karena kendaraan yang melintas kebanyakan dengan kecepatan tinggi tapi untungnya rekan -rekan dari komunitas ILKP korcam Gempol telah menyiapkan Sticklamp untuk mengatur arus lintas jalan ketika pengecatan jalan berlubang dan bergelombang dilaksanakan.

Pada saat acara pengecatan masih berlangsung , Tim media harian merdeka post menemui ketua komunitas ILKP korcam Gempol Yang akrab disapa Bang Amak Maskur (01- 03-2025) jam 22.05 wib , menjelaskan bahwa giat ILKP korcam Gempol turun ke jalan ini bertepatan dengan hari pertama ibadah puasa pada bulan suci Ramadhan, kami beri tema RAMADHAN BERKAH BUAT SESAMA . Tuturnya!!

Yang kedua lanjutnya Sebagai satu bentuk sikap peduli dan turut serta dalam meminimalisir terjadinya kecelakaan yang indikatornya dari kondisi jalan Nasional yang rusak parah ya berlubang ya bergelombang atau dapat membantu memberikan rasa aman dan nyaman bagi keselamatan jiwa para pengguna jalan. Jelasnya!!.

Pewarta sangat bangga dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada rekan -rekan ILKP korcam Gempol dengan peran yang telah dilaksanakannya karena tujuannya sangat baik dan mulia serta bersifat mengingatkan kepada para penyelenggara jalan , Supaya secepatnya memperbaiki pada beberapa titik ruas jalan yang rusak parah tersebut semua demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi keselamatan jiwa para pengguna jalan yang melintas pada ruas jalan Nasional tersebut.

See also  Tiga Tahun Memimpin Sumenep, Cak Fauzi Berhasil Bawa Fasilitas Kesehatan Sandang Predikat Paripurna

Mohon ijin kalau diperkenankan pewarta ingin berpendapat sesuai fakta di lapangan selama ini yang ada , Khusus kinerja penyelenggara jalan baik Untuk jalan Nasional, Provinsi Jawa Timur dan atau Jalan Kabupaten Pasuruan ,Baik bapak Menteri PUPR RI ,Ibu Gubernur Jawa Barat dan Bapak Bupati kabupaten Pasuruan wajib dirubah mindset pola pikir kinerjanya Seharusnya siap payung sebelum hujan bukan sesudah basah kuyup baru bingung cari payung , banyak turun kelapangan supaya dapat mengetahui kondisi riel sesuai fakta di lapangan, jangan selalu percaya dengan laporan dari yang dilapangan.

Contoh kongkrit setelah terjadinya 5x laka tunggal dari jam 17.00 wib – 21.20 wib pengguna jalan roda dua terjungkal pada ruas jalan Nasional yang ada di depan stadion Sumolewo Desa Kejapanan kemudian pada hari senen tanggal (24-02-2025) ada respon perbaikan jalan Nasional tersebut jenis tambal yang dikerjakan mulai jam 22 50wib hanya pada 2 titik yakni ruas jalan Nasional yang didepan Kuburan Mlaten dan depan stadion Sumolewo Desa Kejapanan dan terindikasi secara terang benderang menggunakan aspal curah sebagai bukti yang didepan stadion Sumolewo Desa Kejapanan satu hari disapu air hujan langsung buyar berlubang lagi kemudian sekarang sudah diperbaiki tambal sulam lagi dan hasilnya lebih baik yang sekarang.

Seharusnya para penyelenggara jalan baik Nasional, provinsi maupun jalan kabupaten sesuai regulasi sebagaimana yang telah diatur dalam undang-undang LLAJ nomor 22 tahun 2009 sudah memahami tentang tupoksi yang wajib dilaksanakannya terutama yang berkait dengan kondisi jalan yang rusak parah dan butuh penanganan secepatnya , sangat diperlukan merubah mindset para penyelenggara lapangan yakni melaksanakan tupoksi secara baik dan benar, jangan melakukan perbaikan setelah diberitakan pewarta artinya ya yang sat set melakukan perbaikan jalan yang rusak . Khusus info damel bapak bupati kabupaten Pasuruan ,pada hari Sabtu tanggal (01-03-2025) ketika ILKP korcam Gempol turun aksi kelapangan melakukan pengecatan pada ruas jalan Nasional yang berlubang dan bergelombang pengendara sepeda motor dari arah Surabaya ke Malang pada saat melintas di ruas jalan tikungan Apollo terbablas nabrak marka jalan, indikator utamanya adalah jalan betul -betul bergelombang dan lampu penerangan jalan umum ( PJU) pada ruas jalan Nasional tersebut telah wafat sejak seminggu yang lalu sama dengan kondisi lampu penerangan jalan umum ( PJU) yang ada di ruas jalan Gempol by pass dari timur depot soto masuk wilayah kaliondo desa Winong sampai ruas jalan Gempol by pass depan Gapura masuk desa Legok juga wafat berjama’ah sejak seminggu lalu juga ,bila kondisi seperti yang ada ini dilakukan pembiaran lalu melakukan perbaikan tambal sulam yang seenaknya sendiri,lalu apa layak ruas jalan Nasional yang ada di wilayah kecamatan Gempol yang masih banyak dalam kondisi rusak parah tersebut? Mari bulatkan tekad menjemput perubahan demi bumi Pasuruan tercinta. Bersambung !!( Budhi H)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *