Harianmerdekapost.com ,Kubu Raya, Kalbar- Sungai kakap yang terletak di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, memiliki sejarah dan asal-usul yang menarik. Sungai ini bukan hanya menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar, tetapi juga menyimpan cerita turun-temurun yang diwariskan oleh nenek moyang mereka.
Menurut legenda setempat, nama “Kakap” berasal dari kisah seorang nelayan yang menemukan ikan kakap berukuran sangat besar di sungai tersebut. Ikan kakap itu dianggap sebagai tanda keberkahan dan kemakmuran bagi masyarakat sekitar. Sejak saat itu, sungai ini dikenal dengan nama Sungai Kakap.
Dalam sejarahnya, Sungai Kakap telah menjadi jalur transportasi utama bagi penduduk lokal. Sungai ini menghubungkan berbagai desa dan kota di sekitarnya, memudahkan distribusi hasil pertanian dan perikanan. Selain itu, Sungai Kakap juga menjadi habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna, termasuk ikan kakap yang kini menjadi ikon daerah tersebut.
Pemerintah setempat berkomitmen untuk menjaga kelestarian Sungai Kakap dengan berbagai upaya pelestarian lingkungan. Salah satunya adalah program rehabilitasi hutan mangrove di sekitar sungai, yang bertujuan untuk mencegah erosi dan menjaga ekosistem alami. Selain itu, program edukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai terus digalakkan.
Hari ini, Sungai Kakap tidak hanya dikenal karena sejarah dan legendanya, tetapi juga sebagai destinasi wisata alam yang menarik. Pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang indah serta berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ekowisata, seperti memancing dan menyusuri sungai dengan perahu tradisional.
Dengan keindahan alam dan sejarah yang kaya, Sungai Kakap di Kubu Raya menjadi salah satu kekayaan budaya dan alam yang patut dilestarikan dan dibanggakan oleh masyarakat Kalimantan Barat.
Sy.yusuf,amin ( Tim HMP ).