Tingkatkan Sinergitas Dengan Insan Pers, PJ Bupati Andriyanto Menggelar Ngopi Bareng di Pendopo

Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Dalam mengawali tahun baru ini PJ Bupati Andriyanto yang juga sudah melaksanakan 100 hari kerjanya sebagai pejabat Bupati mengajak ngopi bersama insan pers di kabupaten Pasuruan. Tujuannya ingin lebih erat menjalin silaturahmi dan memperkuat sinergitas antara pemerintah yang dia pimpin dengan insan pers di kabupaten Pasuruan khususnya. Nampak hadir jajaran pimpinan sekda dan pimpinan OPD serta camat di kabupaten Pasuruan.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Pasuruan Andriyanto menyampaikan bahwa momen jagongan ngopi bareng ini bertujuan menjalin sinergitas dengan awak media serta menunjukkan adanya keterbukaan dalam Pemerintah Daerah.

“Saya ingin adanya keterbukaan dalam pemerintahan agar tidak ada kesalahpahaman, juga ingin sinergitas insan pers dengan Pemerintah Kabupaten Pasuruan terus ditingkatkan. Dengan menghadirkan Kepala OPD, ini adalah tanda bukti bahwa saya dan jajaran tidak alergi terhadap wartawan,” papar Andriyanto.

Momentum ini tidak disia siakan awak media untuk mengeluarkan uneg-uneg nya, seperti sulitnya untuk konfirmasi langsung ke kepala Dinas melalui telpon yang akhirnya terlambat tayang. Juga ada salah satu awak media memberikan masukan buat pemerintah daerah , ia berharap agar kalau ada pemberitaan yang berisi kritik jangan dianggap sebagai ujaran kebencian atau ketidaksukaan terhadap penyelenggara pemerintah kabupaten Pasuruan. Melainkan itu sebatas sebagai kontrol sosial agar menjadikan lebih baik lagi, katanya

Dengan lugas Bapak PJ Bupati menjawab kelurahan para awak media, tentang sulitnya mendapatkan konfirmasi langsung dengan kepala Dinas jangan diartikan tidak mau menjawab, mungkin bisa jadi lagi ada acara ataupun dalam keadaan payah. Jadi pintar pintar melihat suasana hati yang mau diajak wawancara. Tapi sebetulnya kita semua ini ingin menunjukkan bahwa mereka telah berusaha bekerja maksimal. Sambil menyitir cerita abu Nawas.

“Ada seorang yang ditutupi matanya disuruh memegang gajah, karena yang dipegang perutnya maka dia akan mengatakan bahwa gajah hewan yang berbentuk bulat”.

Maknanya tanpa ada media memberitakan capaian pekerjaan kita, maka orang akan menilai atau menganggap seperti nya pemerintahan ini tidak bekerja. Jadi sinergitas awak media dengan pemerintahaan yang dia pimpin sangat diperlukan. Sampai saat ini syukur Alhamdulillah insan pers hubungannya dengan pemerintahan masih baik untuk kedepannya akan kita tingkatkan sinergitasnya. Tutur bapak PJ Bupati. (Izz)

See also  Lapas Majalengka Terus Jalin Koordinasi Dengan Bawaslu Kabupaten Majalengka

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *