Harianmerdekapost.com Lumajang, Jatim – Komando Distrik Militer (Kodim) 0821/Lumajang menggelar upacara peringatan Hari Juang TNI AD ke-78 tahun 2023 dilapangan Markas Kodim 0821/Lumajang Jalan Alun-alun Utara Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Jumat (15/12/2023)
Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) W.s. Kasdim 0821/Lumajang Kapten Inf Wahyutomo dan Komandan Upacara (Danup) dijabat oleh Lettu Cba Sarjono diikuti oleh Personel TNI dan PNS Kodim 0821 Lumajang dan Personel Yonif 527/BY.
Dalam amanatnya yang dibacakan W.s. Kasdim 0821/Lumajang Kapten Inf Wahyutomo menyampaikan, selaku Kasad dan pribadi, Jenderal TNI Maruli Simanjutak, M.Sc., mengucapkan selamat Hari Juang TNI Angkatan Darat ke-78 Ta 2023, dan penghargaan kepada segenap Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil TNI AD beserta keluarga atas pengabdiannya selama ini.
Dikatakannya, torehan tinta emas perjuangan para pemuda dan masyarakat Ambarawa bersama Tentara Keamanan Rakyat (TKR) menunjukan kesemestaan yang berujung kepada direbutnya kembali Ambarawa dari kolonial Belanda.
“Semangat patriotisme dan nasionalisme yang dibungkus dengan keberanian, keikhlasan, serta kerelaan berkorban dalam menghadapi musuh yang jauh lebih kuat, mampu menghantarkan para pejuang bersama rakyat mempertahankan kemerdekaan Indonesia,” tegas Jenderal TNI Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. di dalam amanat tertulisnya.
Selanjutnya, kepada seluruh peserta upacara dan seluruh prajurit yang hadir, tema “TNI Angkatan Darat bersama Rakyat bersatu dengan alam untuk NKRI” merepresentasikan komitmen seluruh prajurit TNI AD dalam mengemban amanat perjuangan, yaitu membela kepentingan seluruh rakyat Indonesia.
Pada akhir amanat, Kasad berpesan bahwa sebagai generasi penerus, wajib menjadikan semangat kemanunggalan TNI dan rakyat tersebut sebagai pendorong pengabdian bersama dalam menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks serta dinamis.
Upacara Hari Juang TNI AD ke78 ini juga mengingatkan kita akan amanat Panglima Besar Jenderal Soedirman diantaranya adalah Tentara hanya mempunyai kewajiban satu ialah mempertahankan kedaulatan negara dan menjaga keselamatannya.
“Sudah cukup kalau tentara teguh memegang kewajiban ini, lagipula sebagai tentara, disiplin harus dipegang teguh. Tentara tidak boleh menjadi alat suatu golongan atau orang siapapun juga,” pungkasnya. (fjr)