Harianmerdekapost.com – Sumenep, Madura, Jawa Timur – Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Sumenep terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, terutama di wilayah kepulauan.
Pada tahun 2025, Dinkes P2KB mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,3 miliar untuk pengadaan alat kesehatan (alkes) yang difokuskan pada pemenuhan fasilitas di Rumah Sakit Abuya yang terletak di Pulau Kangean Sumenep.
Kepala Dinkes P2KB Sumenep, drg.Ellya Fardasah, M.Kes melalui Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Moh. Nur Insan, menyampaikan bahwa anggaran tersebut akan digunakan untuk pengadaan sebanyak 40 unit tempat tidur pasien.
Selain itu, juga akan dibelanjakan berbagai perlengkapan penunjang seperti rak, lemari, serta perlengkapan fungsional lainnya yang dibutuhkan untuk mendukung kegiatan di ruang perawatan.
“Anggaran ini memang kami fokuskan untuk melengkapi fasilitas ruang rawat inap yang baru dibangun di RS Abuya. Selain itu, juga untuk memenuhi kebutuhan ruang Intensive Care Unit (ICU) dan Neonatal Intensive Care Unit (NICU), agar pelayanan kesehatan di sana bisa lebih optimal,” ujarnya, (15/04/2025)
Proses pembelian alat kesehatan ini dijadwalkan akan dilakukan dalam minggu ini melalui sistem e-katalog.
Sistem ini dinilai lebih efisien dan transparan karena dapat meminimalkan potensi penyimpangan dalam proses pengadaan barang dan jasa.
Pihaknya berharap, dengan pengadaan alkes ini, Rumah Sakit Abuya mampu menjalankan fungsinya secara maksimal sebagai salah satu rumah sakit rujukan utama di wilayah kepulauan.
“Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan pemerataan layanan kesehatan hingga ke wilayah terpencil,” ujarnya.(*/Nri)