Manokwari,Harianmerdekapost.com – Sebanyak 300 peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) Tahap II Tahun 2024 dari Kabupaten Pegunungan Arfak mengikuti tes berbasis Computer Assisted Test (CAT) di SMA Negeri 2 Manokwari, Rabu (23/4/2025).
Pelaksanaan tes ini merupakan kerja sama antara Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pegunungan Arfak dan Kantor Regional XIV Badan Kepegawaian Negara (BKN) Manokwari. Tes dibagi dalam tiga sesi, dimulai pukul 07.00 WIT hingga 16.00 WIT.
Kepala BKPSDM Kabupaten Pegunungan Arfak, Eduard Dowansiba, S.Kom., M.Ag., menjelaskan bahwa pelaksanaan tes P3K ini merupakan bagian dari agenda nasional yang wajib dilaksanakan oleh seluruh pemerintah daerah sesuai instruksi BKN dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
“Tahap pertama telah kita laksanakan pada tahun 2024, dan hari ini kita melaksanakan tahap kedua sesuai jadwal nasional. Jika tidak dilaksanakan, maka pemerintah daerah akan dikenai sanksi,” ungkap Eduard.
Ia juga mengimbau masyarakat di seluruh kampung dan distrik agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab, khususnya terkait praktik jual beli kursi. Menurutnya, seluruh proses seleksi dilakukan secara transparan, menggunakan sistem online, dan diawasi langsung oleh pihak BKN.
“Kami tidak memiliki kewenangan untuk melakukan manipulasi apapun. Semua proses seleksi diawasi secara ketat. Jika ada peserta yang tidak lolos pada tahap ini, BKPSDM akan mendata ulang dan Bupati akan mengusulkan nama-nama tersebut untuk optimalisasi formasi ke BKN pusat dan Kemenpan RB,” tutupnya.(ARK)
(Editor: Amatus Rahakbauw K.)
