Penambang Pasir Ilegal Sedotan lumajang Kebal Hukum Diduga Dikendalikan Oknum Aparat Dan Sulit Di Tertibkan

Harianmerdekapost. Com. Lumajang. Jawa Timur. Pertambangan Pasir di kabupaten Lumajang beberapa tahun ini terlihat tidak kondusif, Pemilik ijin tambang IUP OP saat ini tidak bisa berbuat apa apa saat melihat aktifitas tambang pasir tidak berijin ( ilegal) menggunakan Mesin sedotan dengan bebas mengambil kekayaan alam lumajang dengan tidak membayar pajak kepada negara, Aktifitas mereka seakan akan tidak bisa di sentuh hukum alias pelaku kebal hukum . Beberapa kali di tertibkan oleh Aparat penegak Hukum namun tidak satupun dari mereka yang tertangkap tangan , Kode penertiban Seringkali bocor. Bahkan, baru baru ini Beredar video penangkapan pelaku tambang ilegal di dusun kebondeli , Namun, polisi dari polres Lumajang mendapat perlawanan dari masayarakat untuk melepaskan para pelaku. Hari ini mereka sudah sangat kuat dan kompak susah di tertibkan.

Masyarakat dalam hal ini di gerakkan Untuk melawan aturan Minerba dengan alasan kepentingan perut namun di balik semua itu kuat dugaan ada oknum oknum aparat yang bermain membekingi bahkan memberikan modal serta pengadaan mesin sedotan dengan persentase keuntungan dan kerjasama dengan pabrik beton. Aktifitas mereka terstruktur dan masif dari level bawah sampai Level tinggi. 100 lebih mesin sedotan yang beroperasi di kabupaten Lumajang. Modus mereka membeli Pasir dengan harga murah di bawah harga penambang berijin dengan kwalitas bagus. Seluruh pembeli pasir sedotan telah memiliki Surat Keterangan Asal Barang ( SKAB) membeli dengan cara ilegal sehingga hasil tambang bisa melewati pemeriksaan SKAB oleh BPRD dan menjadi Legal.

AH, (50 th) Salah satu warga desa Jugosari kecamatan Candipuro, Saat di temui awak media mengungkapkan bahwa maraknya tambang pasir sedotan di desanya sudah berjalan lama tiap hari mencapai kisaran 1500 ( seribu lima ratus ) truk per hari, Masing masing mesin maximal 15 truk per hari dan semua seragam ada. Bahkan oknum tersebut terang terangan menggunakan motor dinasnya dengan plat tertentu.

See also  Kondisi Lampu Penerangan di Sungai Jawi Jadi Sorotan WargaPontianak,

. ” Ada semua di sini dari partai Hijau dan coklat, Bahkan, mereka punya alat dan ada oknum pemerintahan yang memfasilitasi menjual SKAB sehari 300 sampai 400, kalau yang kosong 25 ribu dan yang ada saldonya 40rb “, terangnya .

Sementara itu, Jum’at ( 16/05/2025) Ketua Komisi C. H. Zainal, Setelah menerima audensi Pengusaha Tambang pasir yang tergabung dalam Himpunan Batuan Pertambangan Indinesia (HPBI) di gedung DPRD kabupaten Lumajang mengatakan bahwa tambang pasir ilegal akan di tertibkan dan akan berkoordinasi dengan Polres Lumajang

“, intinya beliau beliau itu ( HPBI) meminta bagaimana tambang pasir ilegal di Lumajang di tertibkan, itu saja , khususnya yang sedotan . Nanti kita koordinasikan dengan pihak pihak terkait dan yang paling penting bergerak adalah APH nanti kita akan koordinasikan dengan kapolres . Komisi C dalam hal ini paham dengan pengertian bahwa dari dulu permasalahan pasir ini sangat komplek. Paham, ada penambangan ilegal, jual beli SKAB itu kita paham dan tahu sementara itu sudah kita koordinasikan. Kalau kita di suruh bertindak Fungsi kita adalah pengawasan maka dari itu kita merekomendasikan untuk segera di tetibkan “, tegasnya. ( AN).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *