Papua Barat, Harianmerdekapost.com – Pihak TelkomGroup mengungkapkan bahwa perbaikan titik baru gangguan kabel optik ruas Sorong-Merauke berpotensi berdampak pada tiga area. Selain Mimika, penurunan kualitas juga kemungkinan berdampak pada area Kaimana dan Dobo.
General Manager Wilayah Telkom Papua, Antonius Joko Sritomo dalam keterangannya kepada Awak Media, Sabtu (3/2/2024), menyampaikan bahwa terkait gangguan kabel optik yang terjadi pihaknya terus mengupayakan penyambungan dan perbaikan Sistem Komunikasi Kabel Laut Sulawesi Maluku Papua Cable System (SKKL SMPCS) ruas Sorong-Merauke.
Disaat melakukan pengetesan terhadap hasil penyambungan, tim menemukan titik gangguan baru pada jarak 625 km dari Merauke, di kedalaman 40 meter.
Dengan ditemukannya titik gangguan baru tersebut, kapal khusus perbaikan SKKL, Dnex Pacific Link saat ini sudah menuju titik gangguan untuk melakukan perbaikan.
Namun, dikatakan Antonius, saat proses penyambungan kabel berpotensi menyebabkan penurunan kualitas layanan TelkomGroup, baik suara maupun data internet di area Mimika, Kaimana, dan Dobo.
Meski demikian TelkomGroup telah melakukan re-routing atau jalur back-up terhadap seluruh layanan eksisting melalui infrastruktur kabel laut Palapa Ring Timur, radio dan satelit dengan kapasitas terbatas.
“TelkomGroup memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan di wilayah terdampak. Kami berkomitmen memastikan perbaikan infrastruktur kabel laut segera rampung, dan layanan dapat normal kembali pada awal minggu kedua Februari 2024,” kata Antonius Joko Sritomo.
(Amatus.Rahakbauw.K)
