Harianmerdekapost.com,Pontianak-Kalbar . Carut,marutnya masalah PETI (Pertambangan Emas Tanpa Izin) di Kalimantan Barat kian mengkhawatirkan dari satu daerah ke di daerah yang lain sangat mencuat di media massa hingga menimbulkan ke khawatiran akan terjadinya kerusakan lingkungan yang semakin meluas yang dapat menimbulkan Korban
Kades Tanjung Harapan Kecamatan Nanga Suhaid Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat,sujaparman dalam petikan wawancara yang disampai keredaksi media ini, merasa sangat khawatir akan terjadi kerusakan alam dan lingkungan yang semakin meluas didesanya Akibat Peti Pertambangan Emas Tanpa Izin.
Saya sangat khawatir apabila kegiatan Peti tersebut berlanjut akan terjadi kerusakan lingkungan secara besar-besaran dan saya berharap tidak ada lagi kegiatan Peti Disungai Batang Suhaid Ujarnya.
Selain itu, Sebelumnya kades sujaparman juga menyampaikan terkait surat yang sudah disampaikan kepada Kapolda Kalbar c/q Ditresrimsus Polda Kalbar terkait PETI sungai batang suhaid
Bahwa memang benar terdapat aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin di Sungai batang Suhaid namun saat ini tidak beroperasi Lagi dan belum terdapat kerusakan secara besar besaran disungai Batang suhaid Ujarnya.
*Edi,Junaidi,Sy husein* (tim Hmp)