Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Musim hujan telah hadir di wilayah kecamatan Gempol walau tanpa sms atau tilpun lebih dulu, dan kehadirannya sering memberikan berkah baik berupa musibah banjir dan Bertumpuknya Sampah pada beberapa titik aliran sungai yang ada di wilayah kecamatan Gempol.
Dan untuk penanggulangan musibah banjir serta bertumpuknya sampah pada beberapa titik aliran sungai adalah tanggung jawab bersama Ya Pemerintah daerah, Pemerintah desa, para pelaku usaha ( pihak perusahaan) dan kesadaran masyarakat yang harus selalu menjaga kebersihan lingkungan dan wajib sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan terutama ke Sungai.
Sebagai satu contoh kasus pada hari kamis tanggal (19-12-2024) akibat hujan deras telah terjadi penumpukan sampah di ruas jalan kabupaten Pasuruan tepatnya ( sebelah kiri jembatan depan gapura masuk GG Arum RT 04/RT09) dusun Patuk kavlingan desa Gempol kecamatan Gempol kabupaten Pasuruan yakni jalan penghubung desa Kejapanan, Legok dan Gempol yang telah menimbulkan longsor dan kerusakan pada dinding penyangga jembatan serta penggerusan dinding jalan penghubung antar desa yang berstatus jalan kabupaten Pasuruan.
Dengan adanya kejadian tersebut Bapak Hadi Suar selaku ketua FBRB kecamatan Gempol dan pewarta Tretan News setelah datang ke TKP pada hari kamis tanggal (19–12-2024) dan dilanjut hari Jum’at tanggal (20-12-2024) jam 06.50 wib, langsung menghubungi para pihak terkait Ya bapak RT 04/RW09 dusun Patuk kavlingan desa Gempol, kepala desa Gempol, Camat Gempol dan Ka DLH Yang akrab disapa Aba Taufichul Ghoni langsung direspon dan para pihak terkait serta merta melakukan koordinasi , kemudian dengan gercep Kepala Dinas Lingkungan Hidup setelah berkoordinasi dengan BPBD,SDA,Perkim dan dinas Bina Marga kabupaten Pasuruan langsung pihak SDA mengirimkan 1 unit alat berat Bego dan DLH kabupaten Pasuruan mengirim 2 unit truk pengangkut sampah ke TKP dan pada jam 10 .45 wib langsung dilakukan eksekusi pengerukan sampah yang ada pada aliran sungai tersebut.
Berdasarkan hasil pantauan dan monitor tim media harian merdeka post di TKP yang turut menyaksikan proses pelaksanaan eksekusi pengerukan sampah hadir di TKP bapak kades Gempol Bapak Dwi Setiono yang didampingi oleh bapak RT 04 RW09 dusun Patuk kavlingan Bapak Samsul Arifin dan perangkat desa Samsul Huda.
Dan atas responsibility dan gercep yang telah dilakukan oleh Ka DLH kabupaten Pasuruan yang akrab disapa Aba Taufichul Ghoni,Camat Gempol Efendi dan Kepala desa Gempol Bapak Dwi Setiono tanpa bermaksud memuji merasa bangga dan memberikan apresiasi karena gerak cepat yang telah dilaksanakannya betul -betul memberikan maslahat bagi warga desa yang terdampak musibah banjir.
Dan tindakan tersebut sangat selaras dengan salah satu pitutur Sunan Kalijaga tentang Bab Urup Urip yang artinya Bergiat hidup yang memberikan cahaya bagi sesama dan sekitar.( Budhi H).