Lapangan Sepakbola Desa Carat Adalah Yang Pertama Dapat Di Gunakan Berlatih Dan Kompetisi Pada Malam Hari Di Wilayah Kecamatan Gempol

Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Tiap pemerintah desa dari 15 desa mempunyai ciri khas masing-masing dalam upaya memajukan pemerintah desa dan berenovasi dalam meningkatkan kesejahteraan warga desanya dan atau mewujudkan beberapa program unggulan yang bernilai tambah sisi ekonomi yang berbasis desa yang diharapkan dapat menjadi salah satu ICON pemerintah desa tanpa mengabaikan program -program lainnya.

Dan salah satu program unggulan dari pemerintah desa Carat yang mulai tampak perkembangan dan kemajuannya adalah program pembinaan pemuda dan olahraga khususnya sepakbola yang semakin diminati dari usia dini sampai remaja warga desa Carat, hingga pemerintah desa Carat mempunyai pemikiran untuk mengembangkan fasilitas lapangan desa Carat.

Terkait perihal tersebut diatas sudah terbentuk kepengurusan lapangan yang diketuai oleh Suyanto (sekdes Carat) dan club’ sepakbola yang bernama Taruna Bhakti FC yang diketahui oleh Abdi Cahyono, Kepala pelatih M Safari, Assisten pelatih Supriyanto (Exs Pemain Persebaya Surabaya), Pembina antara lain Kades Carat, Kawil dusun Carat Riyamun, Karang Taruna dan Babinkamtibmas sedang anggota terdiri dari Pencinta bola dusun Raos baru dan Carat.

Berdasarkan hasil monitor dan investigasi tim media harian merdeka post (14-09-2023) jam 19.45 wib -selesai langsung ke lapangan desa Carat yang kebetulan ada kegiatan latihan SSB Taruna Bhakti U 10, 11, 12, 13 dan 15 tentang fasilitas lapangan desa Carat sesuai fakta di lapangan awak media mendapat beberapa temuan lapangan antara lain, lampu penerangan lampu penerangan lapangan cukup memadai bila digunakan untuk berlatih,sparing dan mengadakan kompetisi pada malam hari, kondisi rumput dan lapangan cukup bagus untuk berlaga(tidak keras) , tempat ganti pakaian pemain dan WIFI tersedia.

Pada saat usia SSB Taruna Bhakti usai berlatih,tim media harian merdeka post menemui ketua pengelola lapangan desa Carat Suyanto untuk meminta komentar, menjelaskan bahwa salah satu program unggulan desa Carat adalah pembinaan pemuda lewat bidang olahraga khususnya sepakbola dan menurut pendapat kami sudah mulai tampak perkembangan dan kemajuannya , untuk itu pemdes Carat memandang perlu untuk mengalokasikan setiap tahun anggaran untuk meningkatkan fasilitas lapangan desa Carat secara bertahap untuk mewujudkan pemanfaatan lapangan secara maksimal baik untuk sparing dan kompetisi serta menyewakan kepada pihak ketiga akan dapat memberikan nilai tambah sisi ekonomi kreatif inovatif yang berbasis desa buat warga desa Carat baik dari dusun Raos baru maupun Carat , dan diharapkan kedepannya lapangan Carat dengan segala pengembangan yang diraihnya dapat menjadi salah satu ICON desa Carat dengan tidak mengabaikan potensi unggulan lainnya.

See also  Dandim 0821/Lumajang Serahkan Hadiah Pemenang Lomba Semarak HUT Kemerdekaan RI Ke-78 

Dan terkait sewa lapangan bagi para pihak yang ingin memfaatkan sesuai hasil musyawarah pengurus baik untuk sparing dan atau kompetisi adalah Rp 400.000,- (Non wasit dan air mineral) dan bila plus wasit dan air mineral Rp 500.000,- per pertandingan.Tuturnya !!.

Dan kemudian awak media juga menemui ketua pengurus SSB Taruna Bhakti FC Abdi Cahyono untuk meminta komentar, menjelaskan bahwa perkembangan peserta didik pemain usia dini yang dibina oleh SSB Taruna Bhakti kurang lebih 60 orang pemain untuk U 10,11,12 dan 13 sedang untuk U 15 dan 17 kurang lebih berjumlah 97 orang, dalam pembinaan ,kami selalu menitik beratkan pada skill bermain bola yang baik dan benar dengan mengedepankan sikap sportivitas sebagai sosok pemain bola.

Kami juga selalu melakukan komunikasi dengan beberapa club besar yang ada di kabupaten Pasuruan juga di Surabaya dengan tujuan supaya dapat menyalurkan jenjang karir para pemain yang kami bina ini. Jelasnya !!.

( Budhi H).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *