Harianmerdekapost.com, Lumajang, Jatim – Dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional Tahun 2024, dengan mengangkat tema “Siap Untuk Selamat” Dalam Apel Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional. Acara tersebut Pemerintah Kabupaten Lumajang untuk meningkatkan ketahanan wilayah terhadap bencana alam. Kegiatan ini berlangsung di sungai yang menghubungkan Desa Sawaran Kulon dan Desa Bandaran (Jembatan Kali Bokong) Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Jumat (26/4/2024).
Acara tersebut juga dihadiri oleh Pelaksana Jabatan (PJ) Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, S.H., M.Si., Dandim 0821, yang diwakili Danposramil 0821/05 Kedungjajang, Peltu Cahyo Purnomo W,S.P., Kapolsek Kedungjajang, Akp Maryanto, Camat Kedungjajang, Bapak Samsul Nurul Huda, S.E, Ka. DLH Kab. Lumajang, Ibu Hertutik, Plt. Kabid. Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Lumajang, Amni Najmi, SH, S.AP., Kepala Desa Sawaran Kulon, Bapak Sugeng, Kepala Desa Bandaran, Bapak Nito, Kades Tempursari Ibu Fitrianingsih dan Tokoh Masyarakat Pronojiwo.
Dalam arahannya PJ. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, S.H., M.Si., menyampaikan pada tanggal 26 April BNPB menjadikan sebagai Hari Kesiapsiagaan Bencana, yang bertepatan dengan ditetapkan UU No.24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. UU tersebut menjadi hukum pertama yang mengubah penanggulangan bencana dari responsif ke preventif. Terlebih, BNPB berharap agar masyarakat dapat berlatih untuk mengasah naluri dengan latihan evakuasi. Hal ini selaras dengan slogan yang diusung Hari Kesiapsiagaan Bencana, yang bertema “Siap untuk Selamat”.
Pihaknya juga menyampaikan, Melalui Hari Kesiapsiagaan Bencana mengedepankan aksi nyata terkait pemeriksaan keberadaan, keberfungsian, hingga kelengkapan sarana dan prasarana keselamatan, meliputi alat pemadam api, manajemen keselamatan bangunan bertingkat, dan lainnya. Ia berharap kepada masyarakat agar siap dan tanggap apabila ada bencana, dimana Masyarakat harus mengevakuasi dan berlindung mandiri apabila bencana datang.
Kegiatan Apel Kesiapsiagaan Bencana Nasional, seluruh peserta melaksanakan kerja bakti pembersihan di susur sungai di lokasi sepanjang Kali Bokong.
Saat dikonfirmasi Tim media, usai kegiatan tersebut Peltu Cahyo Purnomo penyampaikan pesan dari Dandim 0821/Lumajang, bahwa kesiapsiagaan terhadap bencana merupakan bagian integral dari tugas dan tanggung jawab TNI dalam membantu pemerintah daerah dengan menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
“Beliu menyampaikan, kegiatan itu merupakan wujud nyata dari komitmen TNI dalam mendukung upaya pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun ketahanan wilayah. Melalui partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat Lumajang, diharapkan dapat terus ditingkatkan kesiapsiagaan dan daya tanggap terhadap bencana, sehingga mampu mengurangi risiko korban jiwa serta kerugian yang ditimbulkan,” ucapnya (fjr)
