“Keropok Basah: Kelezatan Tradisional dari Kapuas Hulu”

Budaya, Pariwisata645 Views

Harianmerdekapost.com, KubuRaya,KalBar.
6 Juli 2024– Keropok basah, makanan tradisional khas Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, semakin dikenal dan digemari oleh masyarakat lokal maupun wisatawan. Kuliner yang memiliki cita rasa unik ini kini tidak hanya populer di daerah asalnya tetapi juga mulai menarik perhatian di kancah nasional dan internasional.

“Keunikan Keropok Basah”

Keropok basah terbuat dari bahan dasar ikan yang dihaluskan dan dicampur dengan bumbu khas, lalu digoreng setengah matang dan disajikan dengan sambal khusus. Tekstur yang kenyal dan rasa gurihnya menjadi daya tarik utama dari makanan ini. Biasanya, keropok basah dinikmati sebagai camilan atau lauk pendamping nasi.

“Keropok basah memiliki cita rasa yang sangat khas. Gurihnya ikan berpadu dengan bumbu tradisional membuatnya sangat lezat dan cocok dinikmati kapan saja,” kata bapak Valen, seorang warga Kapuas Hulu yang kerap membuat keropok basah untuk keluarganya.

“Peningkatan Popularitas”

Popularitas keropok basah semakin meningkat seiring dengan banyaknya promosi yang dilakukan melalui media sosial dan festival kuliner. Beberapa restoran dan kafe di Pontianak dan kota-kota besar lainnya mulai menyajikan keropok basah sebagai salah satu menu andalan mereka.

“Kami membeli keropok basah di daerah Kapuas Hulu dan menjual nya lagi di kota Pontianak di warung dan secara online , Pendapan dari penjualan keropok basah dapat membatu pendapatan keluarga kami,,kata ibu Lina .

“Promosi dan Festival Kuliner”

Pemerintah daerah Kapuas Hulu aktif mempromosikan keropok basah melalui berbagai festival kuliner dan pameran budaya. Festival Makanan Tradisional Kapuas Hulu yang diadakan setiap tahun menjadi ajang untuk memperkenalkan keropok basah kepada wisatawan domestik dan internasional.
Sy.yusuf,Arifin Subair ( Tim HMP ).

See also  Babinsa Bodang dan Warga Karya Bakti Pembangunan Pondasi Penahanan Longsor 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *