Hingar Bingar di Jalan Budi Karya Pontianak: Batas Antara Legal dan Ilegal

Arikel, Berita, Sosial2803 Views

Harianmerdekapost.com,Pontianak-Kalbar-Saat senja berganti malam, Jalan Budi Karya di Pontianak berubah menjadi pusat kehidupan malam yang gemerlap. Lampu-lampu stage lighting cafe mulai menyala, mengundang pecinta dunia malam dan muda mudi untuk menikmati berbagai hiburan yang ditawarkan. Namun, di balik kemeriahan tersebut, terselip pertanyaan: apakah segala aktivitas di jalan ini berjalan sesuai dengan aturan/perizinan yang berlaku dan sesuai koridor hukum?

 

WhatsApp Image 2024-08-14 at 08.26.44_722a5eba
WhatsApp Image 2024-08-12 at 15.08.45_aec22f95
WhatsApp Image 2024-08-12 at 17.34.06_006d80e8
WhatsApp Image 2024-08-12 at 19.14.11_8b2d3092
WhatsApp Image 2024-08-14 at 08.26.44_722a5eba WhatsApp Image 2024-08-12 at 15.08.45_aec22f95 WhatsApp Image 2024-08-12 at 17.34.06_006d80e8 WhatsApp Image 2024-08-12 at 19.14.11_8b2d3092

Di sepanjang jalan ini, kafe berderet-deret menawarkan hiburan bagi pengunjung dengan Musik berdentum kencang dengan di iringi DJ lokal, tawa riang terdengar di mana-mana, dan arus lalu lintas semakin padat seiring berjalannya malam. Jalan Budi Karya seolah tak pernah tidur, menciptakan suasana yang memabukkan bagi siapa saja yang melewatinya.

Namun, di tengah keriuhan tersebut, muncul berbagai laporan mengenai aktivitas ilegal yang terjadi. Dari peredaran minuman keras tanpa izin hingga dugaan transaksi narkoba, banyak yang mempertanyakan apakah pihak berwenang telah melakukan pengawasan yang memadai.

Beberapa warga dan penguna jalan merasa resah dengan kondisi tersebut,dan sangat mengkhawatirkan dampak negatif bagi lingkungan sekitar.

seorang warga yang tidak mau disebutkan nama nya,yang tinggal tidak jauh dari Jalan Budi Karya, mengungkapkan kegelisahannya. “Kami menikmati suasana meriah ini, tapi di sisi lain kami juga khawatir. Ada banyak aktivitas yang mencurigakan, dan kami jarang melihat ada tindakan tegas yang di lakukan aparat di malam hari,” tuturnya.

Pernyataan ini menggambarkan dilema yang dirasakan oleh banyak orang.

Di satu sisi, kehidupan malam di Jalan Budi Karya memberikan hiburan dan keuntungan ekonomi. Di sisi lain, kurangnya pengawasan menimbulkan kekhawatiran mengenai keamanan dan ketertiban di kawasan ini.

See also  Pagelaran Seni dan Budaya Nusantara "Sebagai Upaya Uri-uri dan Membangkitkan Geliat Budaya Nenek Moyang Agar Dikenal Anak Cucu" yang Diselenggarakan oleh BAKESBANGPOL Kabupaten Pasuruan

Fenomena ini tidak unik di Pontianak. Banyak kota besar menghadapi tantangan serupa. Yang dibutuhkan adalah keseimbangan antara memfasilitasi tempat hiburan malam dan memastikan aktivitas tersebut tetap dalam koridor hukum.

Pihak kepolisian dan Sat pol pp setempat pun diharapkan untuk lebih proaktif dalam mengawasi kawasan ini. Jalan Budi Karya di Pontianak memang menawarkan kehidupan malam yang meriah dan menghibur. Namun, batas antara legal dan ilegal harus dijaga dengan ketat.

Dengan pengawasan yang lebih baik, diharapkan keriuhan ini tetap memberikan manfaat tanpa merugikan masyarakat.[**kzn,Suardi,Candi*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *