Banyak Ruangan Di Gedung Dewan DPRD Kabupaten Pasuruan Yang Rusak

 

Harianmerdekapost-Pasuruan– Nampak dari depan Gedung yang megah juga ruangan didalam yang terlihat bersih dan bagus setelah direhab, namun masih ada beberapa ruangan di gedung DPRD Kabupaten Pasuruan yang masih perlu adanya perbaikan. Salah satunya adalah di ruangan yang berada di lantai dua.

Tiga dari empat ruangan yang berada di lantai dua mengalami kerusakan karena sudah lama tak pernah mendapat perawatan. Akibatnya tiga ruangan tersebut mengalami kerusakan karena air yang masuk melalui celah – celah atap. Menurut data yang kami peroleh, terakhir perbaikan ruangan yang rusak itu terakhir diperbaiki pada tahun 2019.

Saat  Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat melihat ruangan yang rusak. Pada awak media mengatakan, ini akan menjadi perhatian khusus untuk beberapa ruangan yang rusak, karena kuatir tambah parah kerusakan nya maupun membahayakan yang memakai.

“Ya tadi setelah diliat memang masih banyak yang rusak. Bahkan beberapa dinding di lantai dua itu mengelupas semuanya. Karena air hujan yang masuk lewat sela-sela atap,” jelas Samsul, Senin (20/1/2025).

Disamping itu ada beberapa alat sidang yang rusak, seperti microfone yang berada di dalam ruang rapat juga tidak berfungsi normal. Hal ini terbukti dari beberapa kali rapat, pembicara merasa kesulitan karena microfone tidak menyala.

Samsul juga mengatakan bahwa rehab atau perbaikan gedung lantai dua tersebut masih akan tertunda. Hal ini dikarenakan adanya surat edaran dari Kementrian Keuangan terkait penundaan proses pengadaan barang dan jasa.

“Masih belum tau kapan akan direalisasikan untuk rehab gedung yang ada di atas. Karena menurut surat edaran dari Kementrian Keuangan dan Kemendagri agar menunda dulu proses pengadaan barang dan jasa,” jelasnya.

See also  Rasanya Bangga,Terharu, Senang Seperti Itu Tidak Bisa Diungkapkan Dengan Kata-Kata, Singkat Plt. Karo Kesra Setda Papua Barat, Dirsia Natalia,SE.

Samsul juga mengatakan bahwa dari beberapa rehab itu nantinya diperkirakan akan memakan biaya sebesar Rp 800 juta. Dana tersebut rencananya akan diambil dari transfer daerah. …izz

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *