Harianmerdekapost.com, Pasuruan, Jatim – Ruas jalan Kabupaten dari arah Karang Bangkal ke arah Gunung gangsir adalah Jalan Kabupaten Pasuruan yang merupakan akses jalan industri yang arus lintasnya sangat padat sekali ditambah lagi dengan luapan para pemudik yang akan melintas pada ruas jalan kabupaten tersebut karena Hari Raya Idul Fitri tinggal menghitung hari.
Berdasarkan hasil investigasi Tim media harian merdeka post hari senen tanggal (17-03-2025) telah mendapat beberapa temuan sesuai fakta di lapangan diantaranya bahwa ruas jalan kabupaten dari arah karang bangkal sampai Gunung Gangsir betul -betul dalam kondisi rusak parah yang katagori sudah tidak layak lagi disebut Jalan Kabupaten terutama pada ruas jalan yang di wilayah dusun Karang Bangkal dan di sebelah barat tepat pertigaan ruas jalan masuk wilayah dusun Talun desa Gunung Gangsir kecamatan Beji kabupaten Pasuruan ,
Beberapa indikator sebagaimana yang pewarta ikuti selama ini dalam pelaksanaan perbaikan tambal sulam yang dilaksanakan oleh petugas lapangan dari PU Bina Marga kabupaten Pasuruan kualitas koral kurang bagus, area jalan yang berlubang setelah dikeruk tidak diberi plingkut (alat perekat) , dan selalu memakai aspal kicir ( aspal lantung) hingga bila terlindas truk besar muatan berat mimpes dan tersapu hujan ya otomatis rusak lagi, mayoritas titik titik jalan kabupaten yang berlubang sekarang adalah yang telah diperbaiki tahun lalu.
Tidak perlu percaya dengan temuan pewarta tapi jauh lebih arif dan bijak , Bapak Bupati kabupaten Pasuruan bisa sidak langsung ke TKP, bisa dilihat untuk dikaji tentang kondisi jalan kabupaten yang rusak parah tersebut supaya dapat melakukan analisa terkait beberapa indikator secara riel.
Kondisi ruas jalan kabupaten dari arah Karang Bangkal sampai Gunung Gangsir yang rusak parah tersebut betul-betul sudah masuk katagori stadium 4 dan sangat meresahkan para pengguna jalan yang melintas pada ruas jalan tersebut terutama bagi pengendara roda dua rawan kecelakaan dan keselamatan jiwa para pengguna jalan apalagi sebentar lagi akan terjadi luapan para pemudik yang melintas pada ruas jalan kabupaten Pasuruan.
Berkait dengan perihal tersebut diatas Demi keamanan dan keselamatan jiwa para pengguna jalan dan pemudik serta meminimalisir terjadinya angka kecelakaan kami meminta dengan segala rendah hati kepada bapak Bupati kabupaten Pasuruan supaya melakukan sidak ke lapangan dan menginstruksikan kepada kepala dinas PU Bina Marga kabupaten Pasuruan selaku penyelenggara jalan supaya secepatnya melakukan perbaikan pada ruas jalan kabupaten tersebut, kalau sampai ada bahasa dari PU Bina Marga kabupaten Pasuruan terkendala pengadaan aspal berarti tidak punya perencanaan kerja yang jelas, pertanyaannya sejauh mana program percepatan dinas PU Bina Marga kabupaten Pasuruan untuk mengatasi jalan rusak yang benar-benar telah meresahkan masyarakat ini, Ingat ! Kecamatan Gempol adalah penyetor pajak cukai terbesar kepada Pemkab Pasuruan dan layak untuk mendapat prioritas perhatian , dan sesuai dengan ketentuan undang-undang LLAJ nomor 22 tahun 2009 bahwa kelayakan jalan dioperasikannya poin utama tolok ukur utamanya memenuhi sisi keamanan dan keselamatan jiwa bagi para pengguna jalan.
Bersambung! (Budhi H).
