Danrem 182/JO: TNI Kawal Ketat Program Makan Bergizi Gratis di Papua Barat

Fakfak, HarianMerdekaPost.com – Menanggapi viralnya penolakan program makan bergizi gratis untuk pelajar SD hingga SMA di Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Komandan Resor Militer (Danrem) 182/Jazira Onim, Kolonel Inf Aswin Kartawijaya, memerintahkan seluruh komandan distrik militer (Dandim) di enam kabupaten Papua Barat untuk mengawal ketat pelaksanaan program tersebut.

Sebagai tindak lanjut, Kapten Inf Yosias Waimbo, Pasi Bin Komsos Korem 182/JO, melaksanakan komunikasi sosial (Komsos) dengan kepala sekolah dan siswa di SMP PGRI Kapaurtutin, Fakfak, Papua Barat, pada Kamis (6/1/2025).

Kapten Yosias memastikan distribusi makanan bergizi berjalan lancar dan sesuai dengan tujuan program. Ia juga memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang pentingnya wawasan kebangsaan. “Wawasan kebangsaan adalah pemahaman mendalam tentang jati diri bangsa, yang bertujuan menumbuhkan kesadaran nasionalisme dalam diri generasi muda. Ini penting agar mereka menghormati negara, para pahlawan, dan merasa bangga menjadi bagian dari Indonesia,” ujarnya.

Selain itu, Pasi Bin Komsos Korem 182/JO menyampaikan pesan dari Danrem 182/JO kepada para guru agar senantiasa memantau siswa dari pengaruh oknum-oknum yang tidak sejalan dengan semangat NKRI dan kebijakan pemerintah pusat.

Wakil Kepala Sekolah SMP PGRI Kapaurtutin, Ruth Siaila, menanggapi isu penolakan di Yahukimo dengan tegas. “Kejadian di Dekai, Kabupaten Yahukimo, tidak mewakili seluruh pelajar di Papua. Justru, di sini, para siswa dan orang tua sangat terbantu dengan adanya program makan bergizi gratis,” katanya.

Ia menambahkan, program ini berdampak positif pada proses belajar-mengajar. “Anak-anak bisa belajar lebih fokus karena tidak merasa lapar, dan waktu istirahat pun berjalan lebih teratur,” tutup Ruth.

(ARK)
Editor: Amatus Rahakbauw K

 

See also  Usai Rapim TNl/Polri, Komandan Puspenerbal Lanjut Ikuti Rapim TNl AL 2024

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *