Harianmerdekapost.com, Kuburaya,Kalbar
“Kopi merupakan minuman favorit banyak orang di seluruh dunia. Namun, ada anggapan yang berkembang di masyarakat bahwa konsumsi kopi dapat menyebabkan penyakit maag. Benarkah demikian?
Menurut beberapa penelitian, kopi memang dapat meningkatkan produksi asam lambung, yang bisa memicu gejala maag pada beberapa orang, terutama bagi mereka yang sudah memiliki riwayat penyakit lambung. Kandungan kafein dan asam dalam kopi dapat merangsang produksi asam lambung yang berlebihan, sehingga menimbulkan perasaan tidak nyaman atau nyeri pada lambung.
Namun, penting untuk dicatat bahwa tidak semua orang mengalami efek yang sama terhadap konsumsi kopi. Beberapa orang mungkin tidak merasakan efek negatif sama sekali, sementara yang lain bisa sangat sensitif terhadap kafein. Selain itu, faktor-faktor lain seperti pola makan, tingkat stres, dan gaya hidup juga turut berperan dalam kesehatan lambung seseorang.
Dokter dan ahli gizi menyarankan agar konsumsi kopi dilakukan secara bijak dan tidak berlebihan. Bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit maag atau gangguan lambung lainnya, sebaiknya menghindari konsumsi kopi dalam jumlah besar atau memilih kopi yang rendah kafein.
Secara keseluruhan, anggapan bahwa kopi secara langsung menyebabkan penyakit maag adalah sebuah mitos, namun konsumsi yang tidak terkontrol dapat memperburuk kondisi lambung bagi sebagian orang.”
Penjelasan di atas menunjukkan bahwa ada beberapa dasar ilmiah yang mendukung kekhawatiran mengenai kopi dan penyakit maag, tetapi pengaruhnya dapat bervariasi tergantung pada individu. Konsultasi dengan dokter atau ahli gizi dapat membantu menentukan apakah konsumsi kopi aman untuk kondisi kesehatan spesifik seseorang.
Sy.yusuf,Mulyadi ( Tim HMP )
