Harianmerdekapost.com.,Jakarta – Perseteruan Tamara Bleszynski dengan kakaknya, Ryszard Bleszynski terkait soal gugatan Rp 34 miliar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah berakhir. Majelis hakim melalui e-court menolak gugatan Ryszard Bleszynski terhadap Tamara.
“Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard),” kata Djuyamto, Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kepada wartawan, baru-baru ini.
Djuyamto membeberkan, majelis hakim menolak gugatan tersebut karena kurangnya pihak yang digugat oleh Ryszard Bleszynski. Menurut majelis hakim, Ryszard Bleszynski tak seharusnya menggugat Tamara Bleszynski saja, melainkan ahli waris lain ikut digugat.
“Gugatan kurang pihak. Ahli waris yang lain harus ikut digugat. Iya (harusnya) bukan hanya Tamara saja. Itu pertimbangan majelis hakim,” jelas Djuyamto.
Dalam gugatannya, Ryszard Bleszynski mengajukan tuntutan wanprestasi terhadap Tamara Bleszynski soal biaya pengobatan mendiang ayahnya senilai Rp 34 miliar.
Mendengar gugatan kakaknya ditolak hakim, Tamara menyambut bahagia putusan tersebut. Lewat akun Instagram miliknya, Tamara merasakan kemenangan yang sesungguhnya.
“Kemenangan yang sesungguhnya adalah ketika amanah surat wasiat (ayahku) terpenuhi. Dibagikan secara adil kepada semua ahli waris sesuai surat wasiat yang sah,” tulis Tamara Bleszynski di akun Instagram, Rabu (25/10).
Tamara berharap bisa menjalani amanah mendiang ayahnya. Aktris berusia 48 tahun itu mengatakan sangat ingin memberikan hak-hak banyak orang yang tertunda karena wasiat almarhum sang ayah tak dijalankan.
“Semoga Allah memberikan aku Umur Lebih…Agar bisa tetap memperjuangkan Amanah orang tua dan HAK2 banyak orang,” lanjutnya.
“Langit dan Bumi akan menjadi saksi Perjuanganku dan Baktiku kepada Orang Tuaku. Rabbighfirli Waliwalidayya Warhamhuma Kamaa Rabbayani Saghira. Ya Allah, ampunilah dosa ku dan dosa kedua orang tua ku. Kasihanilah keduanya sebagaimana mereka mengasihi aku sewaktu masih kecil,” tutup Tamara Bleszynski.
(Amatus Rahakbauw/K).
