Harianmerdekapost.com – Sumenep, Madura, Jawa Timur – Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Danny Alkadrie, turun langsung meninjau lahan pembangunan Batalyon Teritorial Pembangunan (YTP) serta marshaling area atau area penampungan sementara prajurit di Kabupaten Sumenep, Sabtu (27/9/2025).
Lokasi yang ditinjau berada di Jalan Asta Tinggi, Desa Kebunagung, Kecamatan Kota Sumenep. Brigjen TNI Danny menegaskan, pengecekan lapangan ini penting untuk memastikan kesiapan lahan dari sisi infrastruktur maupun logistik, sehingga seluruh tahapan pembangunan dapat berjalan sesuai dengan rencana.
“Kita ingin melihat langsung kondisi lahan yang akan digunakan untuk YTP sekaligus memastikan marshaling area benar-benar siap bagi prajurit,” tegas Brigjen TNI Danny Alkadrie.
Ia menambahkan, keberadaan YTP di Sumenep akan memperkuat struktur teritorial TNI di Pulau Madura, sekaligus mendukung program komando atas dalam meningkatkan kesiapan personel serta sarana-prasarana pertahanan di wilayah strategis.
Dalam peninjauan tersebut, Danrem didampingi pejabat utama Korem 084/BJ, di antaranya Kasrem Kolonel Inf Nico Reza H. Dipura dan Kasipers Kolonel Inf Adhe Hansen. Hadir pula Dandim 0827/Sumenep Letkol Arm Bendi Wibisono bersama jajaran, Kepala Desa Kebunagung, serta perwakilan instansi terkait.
Dandim 0827/Sumenep Letkol Arm Bendi Wibisono menekankan, pembangunan YTP tidak hanya berorientasi pada aspek pertahanan. Lebih dari itu, keberadaan satuan ini juga diharapkan mampu mendukung pembangunan daerah, penguatan ketahanan pangan, hingga pembinaan generasi muda.
“YTP bukan semata soal infrastruktur militer. Peran masyarakat dan dukungan personel sangat menentukan agar satuan ini dapat berfungsi maksimal,” ujarnya.
Dengan peninjauan ini, Korem 084/BJ memastikan pembangunan YTP dan marshaling area di Sumenep akan terarah, efektif, serta menjawab kebutuhan strategis pertahanan di kawasan Madura.
