harianmerdekapost.com,Pontianak,kalbar- Parit dan Sungai bukanlah tempat untuk membuang sampah namun dapat menjadikannya sebagai penyanggah terhadap banjir dan mengatasi tersumbatnya aliran air, Masalah penumpukan sampah dan dangkalnya aliran sungai dan parit disepanjang parit Haji Husin 2 di Pontianak selatan memang memerlukan perhatian serius dari Pemerintah Kota Pontianak terutama pada dinas pekerjaan umum, bidang sumber daya air yang menangani masalah ini,diharapkan dapat melakukan pembersih dan pengerukan sampah yang ada didalam parit maupun sungai, normalisasi sungai dan parit yang ada dikota pontianak,Beberapa langkah yang dapat diambil oleh Pemkot Pontianak antara lain:
1.Pembersihan Rutin: Menjadwalkan pembersihan rutin parit dan aliran air untuk mencegah penumpukan sampah dan banjir
2.Penyediaan Tempat Sampah: Menempatkan tempat sampah di lokasi strategis untuk mendorong warga membuang sampah pada tempatnya.
3.Edukasi Masyarakat: Mengadakan kampanye kesadaran tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan dampak negatif dari pembuangan sampah sembarangan.
4.Penegakan Hukum: Memberikan sanksi kepada pihak yang membuang sampah sembarangan untuk memberikan efek jera.
5.Kolaborasi dengan Komunitas: Mengajak komunitas setempat untuk berpartisipasi dalam kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan.
Langkah-langkah ini dapat membantu mengatasi masalah sampah dan pendangkalan parit, menjaga kebersihan lingkungan serta melestarikan sungai dan parit agar tetap terjaga di kota Pontianak.(Andi A,Abe,Tim Hmp)