Harianmerdekapost.com, Lumajang, Jatim – Dandim 0821/Lumajang Letkol Czi Gunawan Indra Y. T., S.T., M.M., pimpin Upacara dalam peringatan Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) ke-78 tahun 2023 yang digelar dilapangan Pratu Natra Yonif 527/Baladibya Yudha Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (5/10/2023).
Turut hadir dalam kegiatan upacara tersebut, diantaranya Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni, S.H., M.Si., Kapolres Lumajang AKBP Dr. Boy Jeckson Situmorang, S.H., S.I.K., M.H., Kajari Kabupaten Lumajang Ristopo Sumedi S.H., M.H., Sekda Kab. Lumajang, Drs Agus Triono, M.Si., Wakil Ketua III DPRD Kab Lumajang, Oktavian, SH., Kepala BPN Lumajang H.M. Rocky Soenoko, S.H., M.Si., Kepala BNN Kabupaten Lumajang AKBP Indra Brahmana, Pimpinan Instansi, para pejuang veteran, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta tamu undangan lainnya.
Dandim 0821/Lumajang dalam membacakan Amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, TNI telah hadir dan menjalankan amanah sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir Negara Kesatuan Republik Indonesia selama 78 tahun. Berbagai ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan segenap bangsa dan tumpah darah telah berhasil diatasi dengan baik.
Lanjutnya, berdasarkan hasil survei dari berbagai lembaga survei di tanah air TNI telah mendapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi baik di dalam maupun di luar negeri.
“Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit TNI atas dedikasi, loyalitas dan profesionalisme yang telah ditunjukkan selama ini”, tegas Panglima TNI.
Selain itu, disampaikannya, bahwa beragam potensi ancaman juga semakin kompleks. Untuk itu, momentum ulang tahun TNI ke-78, harus dapat dijadikan sebagai bahan introspeksi untuk berbenah demi mewujudkan TNI yang profesional, modern, dan tangguh.
“TNI tidak boleh terlena karena beragam tantangan yang sedang dan akan kita hadapi tidaklah ringan. Setelah Pandemi Covid-19 mereda, dunia saat ini sedang berusaha memulihkan diri dari krisis pangan, krisis energi dan krisis finansial. Situasi geopolitik dan ekonomi juga dipenuhi dengan ketidakpastian akibat konflik dan krisis di berbagai belahan dunia,” ujarnya.
Lebih lanjut, dijelaskannya, Peringatan HUT TNI Ke-78 mengusung tema “TNI patriot NKRI, pengawal demokrasi untuk Indonesia maju”. Tema tersebut diangkat karena salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh bangsa dalam waktu dekat adalah pemilihan umum serentak tahun 2024.
“Para prajurit dituntut untuk peka dan antisipatif terhadap dinamika dan perkembangan situasi bangsa. Laksanakan komitmen netralitas TNI, ikuti peraturan, pedoman, dan perintah yang telah diberikan terkait cara bersikap dan bertindak dalam tahapan pesta demokrasi lima tahunan ini. Jaga nama baik TNI dimanapun berada,” pungkasnya. (fjr)