Haraianmerdekapost.com – Sumenep, Madura, Jawa Timur – Sejak dilantik sebagai Ketua DPRD Sumenep sementara pada akhir Agustus kemarin, H. Zainal Arifin sempat bikin kejutan kepada publik. Dia melakukan razia tempat prostitusi di Kecamatan Ambunten.
Razia yang dilakukan pada Jumat 6/9/2024 di Desa Beluk Ares Kecamatan Ambunten itu H. Zainal Arifin mengajak Satpol PP Sumenep.
Politisi PDI Perjuangan itu memiliki tekad kuat untuk membasmi tempat-tempat prostitusin yang ada di Kabupaten Sumenep. Bahkan, razia akan dilakukan di hotel-hotel yang selama ini ditengarai menjadi tempat bisnis esek-esek.
“Saya tidak mau terus berkoar-koar tentang masalah ini, yang jelas terus berupaya memberantas dan mencegah agar praktik prostitusi tidak semakin marak di Sumenep,” kata dia, Sabtu 7 September 2024 kemaren.
Menurut H. Zainal, selama ini Pekerja Seks Komersial (PSK) yang menjajakan diri secara langsung di tempat-tempat tertentu maupun melalui aplikasi media sosial sudah menjadi rahasia umum yang diketahui publik.
Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen dan mengambil sikap tegas terkait masalah ini, sebab jika dibiarkan bukan tidak mungkin akan menimbulkan dampak negatif dimasa depan.
“Masa mau memberantas ini kita bilang duluan, kan bisa kabur duluan dong, yang pasti akan kami basmi, pastinya kapan dan dimana saya tidak tau,” ujar H. Zainal diiringi tawa.
Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, dirinya tidak peduli jika tempat-tempat tertentu yang menjadi sarang prostitusi itu memiliki bekingan kuat, bahkan hal ini akan menjadi tantangan tersendiri.
Apalagi, yang diperjuangkannya ini demi kebaikan dan kemaslahatan, serta sangat sesuai dengan norma agama dan nilia-nilai hukum.
“Ini saya berbicara soal agama, bukan soal saya anggota DPRD atau bukan, kalau di kampung kita, di kota kita di tempati hal seperti itu, kita akan kebagian panasnya toh,” sambungya.
“Harapan saya, pemerintah daerah juga mendukung langkah-langkah ini demi kebaikan bersama,” tandasnya. (*/Nri)