Harianmerdekapost.com – Sumenep, Madura, Jawa Timur – Berkat inovasi dan kerja kerasnya dalam mengembangkan pariwisata di Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo terima penghargaan dari detikcom.
Achmad Fauzi Wongsojudo dinobatkan sebagai Tokoh Pendongkrak Pariwisata dan Perekonomian Daerah.
Penghargaan tersebut diberikan karena Achmad Fauzi dinilai telah berhasil mendongkrak pariwisata Kota Keris hingga perekonomian daerah selama menjabat Bupati Sumenep.
Penghargaan yang diberikan detikcom diterima langsung oleh Achmad Fauzi Wongsojudo di Hotel Westin, Jakarta, dengan tema “Shaping a New Era: Innovation, Adaptation, and Transformation For Better Indonesia”, Kamis 17 Oktober 2024.
Selama menjabat sebagai Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo fokus pada sektor pariwisata sebagai penggerak ekonomi.
Sehingga Sumenep dikenal sebagai “The Soul of Madura” dan menjadikan Sumenep sebagai destinasi unggulan di Madura.
Melalui inovasi yang dilakukan, kunjungan wisatawan di Sumenep meningkat setiap tahunnya. Pada 2021, tercatat 248.158 wisatawan, 2022 meningkat menjadi 1.057.434, dan 2023 mencapai 1.389.366 kunjungan.
“Sumenep memiliki banyak objek wisata menarik. Dengan strategi tepat, kami mampu meningkatkan wisata domestik dan asing,” kata Achmad Fauzi Wongsojudo. Kamis (17/10/2024).
Di samping itu, berkat inovasi dari Achmad Fauzi Wongsojudo saat menjabat Bupati Sumenep, juga berhasil mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,35% pada 2023 dan menjadi tertinggi di wilayah Madura Raya, sehingga angka pengangguran di Kota Keris menurun.
“Keberhasilan ini buah dari kerja keras seluruh pihak, termasuk masyarakat yang ikut berperan aktif,” lanjut Achmad Fauzi Wongsojudo.
Dibawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, juga berhasil menurunkan angka kemiskinan di Sumenep dari 18,76% pada 2023 menjadi 17,76% pada 2024.
“Keberhasilan ini menjadikan Sumenep sebagai contoh sukses dalam pengembangan pariwisata daerah. Namun tidak cukup sampai disini, tapi pariwisata Sumenep ke depan akan terus berkembang dengan inovasi dan kolaborasi yang kita bangun bersama-sama,” terang Achmad Fauzi Wongsojudo. (*)
