Sampang, harianmerdekapost.com – Korban Bernama Pitono (43) tahun warga Desa Asem Nonggal, Kecamatan Jerngik, Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur ditemukan tewas tenggelam di sebuah tambak di desa setempat. Penemuan mayat tersebut sempat mengemparkan warga sekitar, mengingat korban kesehariannya bekerja di tambak itu.
Pria yang tewas tenggelam itu ditemukan warga setempat sekitar pada pukul 06.00 Wib pagi, diduga korban celaka sendiri karena mempunyai riwayat penyakit epilepsi.
Sementara Kapolsek Jerngik AKP R. Jauhari saat dikonfirmasi melalui Chat WA membenarkan, bahwa pada hari jum’at tanggal 14 Agustus 2020 diketahui sekitar pukul 18.00 Wib, keluarga korban menyadari bahwa korban tidak kembali ke rumahnya setelah pamit pergi ke tambak. Kemudian pihak keluarganya berusaha mencari keberadaannya korban karena seharian tidak pulang.
“Berdasarkan keterangan salah seorang warga bernama Choiriyah bertemu dengan korban sedang membeli rokok kemudian langsung kembali ke tambak,”kata Kapolsek Jrengik AKP R. Jauhari, Sabtu (15/8/2020).
Masih Jauhari, mengetahui informasi tersebut keluarga bersama masyarakat sekitar berupaya mencari korban di tambak sampai pada pukul 02.00 Wib, malam. Namun pencarian mereka tidak membuahkan hasil, sehingga terpaksa dilanjutkan pagi harinya dengan melibatkan anggota Polsek Jrengik dan warga setempat.
“Semua dikerahkan untuk mencari korban, akhirnya Pitono ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa menjelang pag,”tutur Jauhari.
Lanjut Jauhari, korban lantas di evakuasi dan atas permintaan keluarga langsung di bawa ke rumahnya, karena menolak di lakukan otopsi maupun visum et repertum. Mereka menyadari kejadian itu murni kecelakaan.
“Dan kami mengucapkan terima kasih kepada semua warga yang telah ikut mencari dan menemukan keberadaan korban tenggelam tersebut,” pungkas orang nomer satu di Mapolsek Jrengik tersebut. (Bairi)
