Surabaya,harianmerdekapost.com -“Yudisium itu, secara Etimologi, adalah sebuah evaluasi peserta didik yang diumumkan dalam bentuk nilai”, demikian sambutan Dr. Redi Panuju, Dekan Fikom-Unitomo, Surabaya, pada acara Yudisium dan Pelepasan Wisudawan dan Wisudawati S1 dan S2 Fikom Unitomo, Surabaya, Semester Gasal dan Genap tahun akademik 2019/2020 tahap 2, Rabu 9/8/2020, Jam 13.00 di hotel Santika, Surabaya
Adapun secara termenologis, lanjut Panuju, Yudisium adalah merupakan bagian dari proses dan prosedur akademik yang harus dilalui oleh peserta didik mulai dari TK sampai dengan Perguruan Tinggi hingga diwisuda. dan mendapatkan gelar Strata 1, Strata 2 dan Strata 3. Ini terjadi di semua lembaga pendidikan di mana saja di seluruh dunia.
“Jadi untuk sampai ke jenjang Wisuda, harus ada prosedur dan persaratan yang harus dipenuhi mahasiswa.
Selanjutnya Panuju katakan, Tadi sudah dibacakan keputusan Fakultas llmu Komunikasi oleh Wadek 1, Ibu Dra. Farida, MSi, tentang Yudisium kali ini dan telah diumumkan oleh Ibu Dra. Ayu Erni Yusnita siapa saja mahasiswa Fikom yang diyudisium kali ini. Bagi mereka yang namanya disebut itu berarti telah melewati prosedur dan persaratan akademik sehingga kalian dinyatakan lulus dan berhak ikut wisuda sarjana baik Strata 1 maupun Strata 2 yang akan diselenggarakan besok Sabtu dan Minggu tanggal 12-13 Agustus 2020 oleh Rektor Unitomo Surabaya.
Ada sekitar 90 mahasiswa yang sedang berbahagia dan bersyukur bisa mengikuti Yudisum Fikom Unitomo tahap 2 kali ini, Rabu 9/8/2020 di hotel Santika, Surabaya.
Untuk itu Panuju mengajak bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT. Karena atas berkat rahmatNya sajalah acara yudisium dan pelepasan Wisudawan/Wisudawati Fikom Unitomo tahun akademik 2019/2020 bisa terselenggara secara ofline dengan protokol kesehatan yang ketat, meskipun pada awalnya terjadi perdebatan cukup sirius bisa apa tidak karena Surabaya masih termasuk sebagian besar zona merah.
Tak lupa Panuju mengucapkan
terimkasih pada pihak hotel Santika yang telah berikan izin fasilitas hotel untuk acara yudisium ini dengan ptotokol kesehatan yang ketat. Karena itu skali lagi kita harus bersyukur pada Allah SWT.
Tak lupa Panuju juga berterimakasih pada dosen dan karyawan Fikom Unitomo serta semua pihak yang telah membantu dan mendukung proses belajar dan mengajar di Fikom Unitomo Surabaya.
“Kami lepas kalian bukan berarti hubungan kekeluargaan kita putus, tidak. Silahkan kalian datang ke Fikom, kapan saja, jika ada keperluan, kami siap membantu kalian. Nama dan tanda tangan serta NIDN saya nempel di ijazah kalian dan Fikom sudah terakriditasi. Termasuk jika kalian mau lanjut S2 di Fikom Unitomo, kami jamin diterima tanpa test dan kemudahan admin yang lain”, kata Dr. Redi Panuju mengakhiri sambutannya
